Kronologi Kasus Sodomi 9 Siswa SD di Wonogiri
A
A
A
WONOGIRI - Dugaan kasus sodomi terhadap sembilan siswa SD di Wonogiri, Jawa Tengah, mencuat pascatertangkapnya RF, pelaku pembunuhan sadis terhadap AM (9), siswa SD di Kecamatan Bulukerto, Wonogiri.
Mayat AM ditemukan dengan kondisi mengenaskan di kolong jembatan desa setempat pada Rabu (30/9/2015) malam.
Saat ditemukan, seluruh tubuh korban banyak mengalami luka bekas sayatan. Sementara di bagian kepala korban banyak ditemukan luka memar dengan rambut bekas digunting acak-acakan.
Sebelum tewas, korban sempat disiksa secara sadis dengan cara dibenamkan di bak mandi selama hampir lima menit. Setelah korban tewas, pelaku masih sempat melakukan pelecehan terhadap korban.
Diberitakan sebelumnya, tersangka RF mengaku, tindakan sodomi terhadap kesembilan siswa SD tersebut dilakukan dengan cara memanggil korban satu per satu ke kamarnya.
Kapolres Wonogiri AKBP Windro Akbar Panggabean mengatakan, kesembilan siswa SD yang diduga pernah disodomi semuanya merupakan siswa les privat dari tersangka.
Is, ayah korban AM berharap pelaku pembunuh sadis anaknya tersebut dihukum seberat-beratnya.
Ibu tersangka pun menghendaki pelaku dihukum mati. Mereka menganggap perbuatan RF telah mencemarkan nama baik keluarga maupun warga desa. Mereka tidak menghendaki tersangka kembali ke tengah-tengah keluarga.
Mayat AM ditemukan dengan kondisi mengenaskan di kolong jembatan desa setempat pada Rabu (30/9/2015) malam.
Saat ditemukan, seluruh tubuh korban banyak mengalami luka bekas sayatan. Sementara di bagian kepala korban banyak ditemukan luka memar dengan rambut bekas digunting acak-acakan.
Sebelum tewas, korban sempat disiksa secara sadis dengan cara dibenamkan di bak mandi selama hampir lima menit. Setelah korban tewas, pelaku masih sempat melakukan pelecehan terhadap korban.
Diberitakan sebelumnya, tersangka RF mengaku, tindakan sodomi terhadap kesembilan siswa SD tersebut dilakukan dengan cara memanggil korban satu per satu ke kamarnya.
Kapolres Wonogiri AKBP Windro Akbar Panggabean mengatakan, kesembilan siswa SD yang diduga pernah disodomi semuanya merupakan siswa les privat dari tersangka.
Is, ayah korban AM berharap pelaku pembunuh sadis anaknya tersebut dihukum seberat-beratnya.
Ibu tersangka pun menghendaki pelaku dihukum mati. Mereka menganggap perbuatan RF telah mencemarkan nama baik keluarga maupun warga desa. Mereka tidak menghendaki tersangka kembali ke tengah-tengah keluarga.
(zik)