Hewan Layak Kurban Akan Diberi Kalung

Senin, 14 September 2015 - 10:55 WIB
Hewan Layak Kurban Akan...
Hewan Layak Kurban Akan Diberi Kalung
A A A
BANDUNG - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distan KP) Kota Bandung akan memberi kalung bagi hewan kurban yang telah dinyatakan sehat.

Pihaknya akan menge rah kan 60 petugas untuk mela kukan pemerik sa an. Kepala Distan KP Kota Ban - dung Elly Wasliah menutur kan, mulai hari ini pihaknya akan menerjunkan 60 petugas untuk melakukan pemerik sa an kese - hat an hewan kurban yang akan dijual ke ma sya rakat. “Kami mau bergerak besok(hari ini). Kami terjunkan enam tim berjumlah 60 pe tu gas untuk me lakukan pe me - rik saan kese hat an hewan kurban di Kota Ban dung,” ucap Elly.

Dia menjelaskan, para pe tu - gas itu nantinya akan men da - tangi setiap tempat pen jualan hewan kurban di Kota Bandung. Kualitas dan ke se hatan hewan kurban, seperti sapi dan domba akan diperiksa secara seksama. Agar tidak ada masyarakat yang dirugikan. “Kalau sudah kami periksa dan dinyatakan sehat, akan kami beri kalung, sebagai tan da sehat dari Distan KP,” ujar nya.

Tahun lalu, Elly meng ung - kapkan, banyak ditemukan hewan kurban baik sapi mau - pun domba yang dinyatakan tidak layak. Dari 5.930 sapi yang dijual sebanyak 87 ekor dinyatakan tidak layak. Se men - tara untuk domba dari 20.782 ekor yang dijual, se ba nyak 2.212 ekor dinyatakan tidak layak.

Mayoritas ke ti dak layakan itu disebabkan usianya yang belum mencukup untuk di - jadikan hewan kurban. “Kebanyakannya tidak layak usia. Karena kan kalau untuk kurban usianya harus pas. Ka - lau tidak nanti kurbannya tidak sah,” ucap dia. Dia juga mengimbau kepada masyarakat, agar lebih teliti saat membeli hewan kurban.

Pas ti - kan membeli hewan kurban yang telah diberi tanda sehat oleh Distan KP. “Belilah hewan kurban yang sudah dikasih tan - da berupa kalung yang me nya - takan hewan itu sehat,” pung - kas nya.

Sementara itu, Wali Kota Ban dung Ridwan Kamil meng - imbau pedagang hewan kurban tidak berjualan di trotoar atau pinggir jalan, karena dapat mengganggu aktivitas warga lainnya. “Para pedagang (hewan kur - ban) saya imbau jangan jualan di trotoar yang dipergunakan pe - jalan kaki. (Kalau ada) akan mu - lai kami tertibkan,” ucap Rid - wan Kamil, di di kawasan Ta - man Supratman, kemarin.

Dia menyarankan, para pe - da gang mencari lokasi lain un - tuk menjajakan hewan-hewan kurban yang dijual. Seperti la pa - ngan kecil, sehingga tidak me - ru sak dan mengganggu akti vi - tas publik. “Cari lapangan kecil dan tidak merusak, sehingga penjualan (hewan kurban) yang kami bisa maklumi setahun se - kali dengan ketertiban Kota Ban dung yang tetap bisa di - jaga,” ujarnya.

Ditanya terkait pemerik sa - an hewan kurban di Kota Ban - dung, Emil menyatakan, akan segera dilakukan oleh dinas terkait. “Pemeriksaan kese hat - an sudah dimulai oleh Dinas Per tanian (Kota Bandung,” pung kas dia.

Mochamad solehudin
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1084 seconds (0.1#10.140)