Asyik Tertidur di Kamar, Ibu Muda Tertembak Peluru Nyasar
A
A
A
MAKASSAR - Nahas dialami Eka, warga Kota Makassar, Sulsel. Ibu muda berusia 22 tahun ini terkena peluru nyasar di tangan kanannya, saat tengah tertidur pulas di rumahnya.
Setelah proyektil peluru yang bersarang di lengan kanannya berhasil dikeluarkan oleh tim medis rumah sakit, dia langsung mendatangi Polsek Panakukang, dan melaporkan peristiwa yang menimpanya.
Proyektil itu kini telah diamankan polisi guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Petugas juga langsung memintai sejumlah keterangan dari para saksi, termasuk korban.
Kepada petugas, Eka mengaku baru menyadari menjadi korban peluru nyasar setelah melihat darah keluar dari lengan kanannya yang tertembus pelor. Saat dibawa ke rumah sakit, petugas medis menemukan proyektil.
Untuk mengetahui jenis peluru yang menembus tubuh korban, kedepannya polisi akan melakukan uji balistik terhadap proyektil yang telah dimankan ini sebagai alat bukti.
Sementara itu, di lokasi kejadian yang ada di Jalan Abadi, atap rumah korban tampak bocor. Darah korban juga masih nampak berceceran di lantai rumahnya akibat luka yang diakibatkan oleh peluru itu.
Setelah proyektil peluru yang bersarang di lengan kanannya berhasil dikeluarkan oleh tim medis rumah sakit, dia langsung mendatangi Polsek Panakukang, dan melaporkan peristiwa yang menimpanya.
Proyektil itu kini telah diamankan polisi guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Petugas juga langsung memintai sejumlah keterangan dari para saksi, termasuk korban.
Kepada petugas, Eka mengaku baru menyadari menjadi korban peluru nyasar setelah melihat darah keluar dari lengan kanannya yang tertembus pelor. Saat dibawa ke rumah sakit, petugas medis menemukan proyektil.
Untuk mengetahui jenis peluru yang menembus tubuh korban, kedepannya polisi akan melakukan uji balistik terhadap proyektil yang telah dimankan ini sebagai alat bukti.
Sementara itu, di lokasi kejadian yang ada di Jalan Abadi, atap rumah korban tampak bocor. Darah korban juga masih nampak berceceran di lantai rumahnya akibat luka yang diakibatkan oleh peluru itu.
(san)