Hutan di Lereng Gunung Lawu Terbakar

Jum'at, 21 Agustus 2015 - 10:48 WIB
Hutan di Lereng Gunung Lawu Terbakar
Hutan di Lereng Gunung Lawu Terbakar
A A A
KARANGANYAR - Kebakaran melanda hutan Gunung Lawu sisi selatan yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Kebakaran diduga terjadi lantaran panasnya terik matahari di musim kemarau tahun ini.

Ketua Forum Kemitraan Polisi Masyarakat Tetuko Tawangmangu Giyanto mengatakan, kebakaran diduga terjadi pada Kamis (20/8/2015) siang di selatan Tlogo Dlingo yang berada di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu.

Menurutnya, dalam kebakaran kali ini sudah terdeteksi adanya beberapa titik api yang membakar rerumputan dan pepohonan di Lereng Lawu itu.

Dia menyebutkan, pada Kamis malam, api masih berkobar. Namun, kobaran api itu masih cukup jauh dari wilayah perkampungan sehingga masih aman bagi para penduduk yang tinggal di sekitar lokasi kebakaran.

Meski demikian, kata dia, kebakaran bisa merembet ke area yang lebih luas jika nantinya tidak ditanggulangi dengan cepat.

"Kadang nyalanya terang dan berkobar, kadang redup lagi. Kalau seperti itu berarti kebakaran masih terjadi," ucap Giyanto, Jumat (21/8/2015).

Pihaknya memperkirakan kebakaran ini terjadi lantaran faktor musim kemarau yang terjadi pada tahun ini. Teriknya matahari membuat ranting, dedaunan, dan juga rerumputan kering sangat mudah terbakar. Dugaan kuat terbakarnya hutan karena cuaca itu juga disebabkan karena lokasi kebakaran yang jauh dari permukiman dan jarang orang ada yang ke sana.

"Lokasinya itu jauh dari permukiman penduduk, kalaupun ada yang datang ke sana, kemungkinan mereka sedang mencari kayu bakar," imbuhnya.

Salah seorang warga Tohkuning Karangpandan, Prasetya, mengatakan kebakaran itu bisa terlihat dari sekitar rumahnya. Padahal jarak antara lokasi kebakaran dengan rumahnya cukup jauh, sekitar 20 kilometer.

Ia menyebutkan kobaran api sangat terlihat jelas dari sekitar rumahnya, terutama saat Jumat dini hari. Beberapa kali api terlihat membesar dan kemudian kembali mengecil. Selain kobaran api, kepulan asap juga terlihat sangat jelas dari lokasi itu.

"Warga itu sempat melihat-lihat kebakaran dari sore, namun setelah dini hari kebakaran justru tampak semakin jelas," ucapnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7677 seconds (0.1#10.140)