Masuk Grup Neraka
A
A
A
BANDUNG - Persib Bandung tergabung dalam zona grup A di turnamen Piala Presiden 2015. Persib yang bertindak sebagai tuan rumah akan menghadapi Persebaya Surabaya, Persiba Balikpapan dan Martapura FC.
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menilai pembagian grup di turnamen yang digagas Mahaka Sports and Entertainment tersebut cukup memberatkan timnya.
Bagaimana tidak, baik Persebaya, Persiba Balikpapan maupun Martapura FC, menurut Djanur memiliki persiapan yang matang ketimbang Maung Bandung. “Kalau dilihat lawan-lawan kami, tim yang persiapan matang semuanya. Seperti Martapura yang sudah melakukan persiapan sejak lama, makannya mereka (Martapura) berani ikut ambil bagian. Lalu Persebaya yang lebih duluan melakukan persiapan, tentu grup ini berat dibanding grup lain,” ujar Djanur, kemarin.
Meski begitu, hal itu tak lantas membuat Djanur berkecil hati. Dia berharap disisa waktu sebelum pertandingan dimulai performa terbaik para pemainnya dapat kembali seperti semula. “Kami masih punya waktu sekitar tiga minggu lagi. Sekarang kami liburkan dua hari. Setelah itu hari Sabtu (15/8) kami latihan lagi,” tuturnya. Guna lebih mematangkan performa anak asuhnya, Djanur berencana akan menggelar beberapa laga uji coba.
Seperti ada uji coba 19 Agustus lawan PSGC, lalu 24 Agustus lawan Sukabumi, dan satu laga lagi Persib masih mencari lawan. Dengan begitu, dia berharap persiapan yang dilakukan dapat membuahkan hasil, sehingga dapat menjadikan Persib sebagai juara di grup A dan melenggang ke babak selanjutnya.
“Yang pasti kami akan berusaha. Apalagi main dikandang. Dengan persiapan yang ada. Saya pikir peluang untuk menjadi juara grup ada. Karena pemain semua juga ingin meraih prestasi yang terbaik. Bahkan ingin menjadi juara di turnamen ini (Piala Presiden),” harapnya. Lebih lanjut Djanur berharap dengan turnamen yang kabarnya menghabiskan dana sekitar Rp40 miliar itu dapat menjadi awal yang manis untuk menggairahkan kembali sepak bola nasional yang sudah cukup lama mati suri.
“Mudah mudahan langkah awal yang akan terus berlanjut, dan harapannya kompetisi Indonesia Super Leaguedapat digelar kembali,” ucapnya. Seperti diberitakan, Mahaka Sport and Entertainment mengumumkan pembagian grup Piala Presiden 2015, Rabu (12/8) kemarin. Keempat klub peserta Indonesia Super League(ISL) didaulat menjadi tuan rumah. Turnamen yang akan dimulai 30 Agustus 2015 itu akan dibagi menjadi empat grup. Grup A akan dilangsungkan di Bandung, Grup B dilaksanakan di Malang, Grup C di Bali, dan Grup D di Makassar. Grup A akan diisi oleh tuan rumah Persib Bandung.
Maung Bandungakan ditantang Persiba Balikpapan, Persebaya Surabaya dan Martapura. Di grup B, Arema akan bertindak sebagai tuan rumah dan akan menjamu Persela Lamongan, Sriwijaya FC plus PSGC Ciamis. Persisam Bali United akan menjadi tuan rumah Grup C yang juga diisi oleh Mitra Kukar, Persita Tangerang dan juga Persija Jakarta. Sedangkan, di Grup D, PSM Makassar sebagai tuan rumah akan meladeni Persipasi Bandung Raya, Persegres Gresik United dan Pusamania Borneo FC.
Pihak penyelenggara menjanjikan hadiah sebesar Rp3 miliar bagi klub yang berhasil tampil sebagai juara, sedangkan runner-upakan mendapatkan Rp2 miliar. Selain hadiah uang, klub-klub peserta juga akan mendapatkan match feesebesar Rp500 juta jika mampu melaju ke babak selanjutnya. Selain itu, klub juga akan mendapatkan uang transportasi sebesar Rp100 juta serta bonus hak siar televisi tertinggi sebesar Rp5 juta.
Rencananya, Piala Presidenakan dibuka secara langsung oleh Presiden Joko Widodo, pada 30 Agustus mendatang di Stadion Dipta, Gianyar, Bali. Turnamen ini diikuti oleh 16 klub, dengan rincian 13 klub dari Indonesia Super League dan tiga klub dari Divisi Utama.
Muhammad ginanjar
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menilai pembagian grup di turnamen yang digagas Mahaka Sports and Entertainment tersebut cukup memberatkan timnya.
Bagaimana tidak, baik Persebaya, Persiba Balikpapan maupun Martapura FC, menurut Djanur memiliki persiapan yang matang ketimbang Maung Bandung. “Kalau dilihat lawan-lawan kami, tim yang persiapan matang semuanya. Seperti Martapura yang sudah melakukan persiapan sejak lama, makannya mereka (Martapura) berani ikut ambil bagian. Lalu Persebaya yang lebih duluan melakukan persiapan, tentu grup ini berat dibanding grup lain,” ujar Djanur, kemarin.
Meski begitu, hal itu tak lantas membuat Djanur berkecil hati. Dia berharap disisa waktu sebelum pertandingan dimulai performa terbaik para pemainnya dapat kembali seperti semula. “Kami masih punya waktu sekitar tiga minggu lagi. Sekarang kami liburkan dua hari. Setelah itu hari Sabtu (15/8) kami latihan lagi,” tuturnya. Guna lebih mematangkan performa anak asuhnya, Djanur berencana akan menggelar beberapa laga uji coba.
Seperti ada uji coba 19 Agustus lawan PSGC, lalu 24 Agustus lawan Sukabumi, dan satu laga lagi Persib masih mencari lawan. Dengan begitu, dia berharap persiapan yang dilakukan dapat membuahkan hasil, sehingga dapat menjadikan Persib sebagai juara di grup A dan melenggang ke babak selanjutnya.
“Yang pasti kami akan berusaha. Apalagi main dikandang. Dengan persiapan yang ada. Saya pikir peluang untuk menjadi juara grup ada. Karena pemain semua juga ingin meraih prestasi yang terbaik. Bahkan ingin menjadi juara di turnamen ini (Piala Presiden),” harapnya. Lebih lanjut Djanur berharap dengan turnamen yang kabarnya menghabiskan dana sekitar Rp40 miliar itu dapat menjadi awal yang manis untuk menggairahkan kembali sepak bola nasional yang sudah cukup lama mati suri.
“Mudah mudahan langkah awal yang akan terus berlanjut, dan harapannya kompetisi Indonesia Super Leaguedapat digelar kembali,” ucapnya. Seperti diberitakan, Mahaka Sport and Entertainment mengumumkan pembagian grup Piala Presiden 2015, Rabu (12/8) kemarin. Keempat klub peserta Indonesia Super League(ISL) didaulat menjadi tuan rumah. Turnamen yang akan dimulai 30 Agustus 2015 itu akan dibagi menjadi empat grup. Grup A akan dilangsungkan di Bandung, Grup B dilaksanakan di Malang, Grup C di Bali, dan Grup D di Makassar. Grup A akan diisi oleh tuan rumah Persib Bandung.
Maung Bandungakan ditantang Persiba Balikpapan, Persebaya Surabaya dan Martapura. Di grup B, Arema akan bertindak sebagai tuan rumah dan akan menjamu Persela Lamongan, Sriwijaya FC plus PSGC Ciamis. Persisam Bali United akan menjadi tuan rumah Grup C yang juga diisi oleh Mitra Kukar, Persita Tangerang dan juga Persija Jakarta. Sedangkan, di Grup D, PSM Makassar sebagai tuan rumah akan meladeni Persipasi Bandung Raya, Persegres Gresik United dan Pusamania Borneo FC.
Pihak penyelenggara menjanjikan hadiah sebesar Rp3 miliar bagi klub yang berhasil tampil sebagai juara, sedangkan runner-upakan mendapatkan Rp2 miliar. Selain hadiah uang, klub-klub peserta juga akan mendapatkan match feesebesar Rp500 juta jika mampu melaju ke babak selanjutnya. Selain itu, klub juga akan mendapatkan uang transportasi sebesar Rp100 juta serta bonus hak siar televisi tertinggi sebesar Rp5 juta.
Rencananya, Piala Presidenakan dibuka secara langsung oleh Presiden Joko Widodo, pada 30 Agustus mendatang di Stadion Dipta, Gianyar, Bali. Turnamen ini diikuti oleh 16 klub, dengan rincian 13 klub dari Indonesia Super League dan tiga klub dari Divisi Utama.
Muhammad ginanjar
(ars)