Slank Sukses Hipnotis Ribuan Slankers
A
A
A
BANDUNG - Penampilan maksimal dari grup Band asal Jakarta, Slank sukses menghipnotis para Slankers (sebutan penggemar Slank) dalam konser bertajuk “Coklat Kita- Nyanyian Anak Negeri di Lapangan Helipad Cimareme Batujajar Kabupaten Bandung Barat tadi malam.
Band yang digawangi Kaka (vo kal), Ridho (gitar), Abdee (gi tar), Ivan (bas), dan Bimbim (dram) ini, tepat pukul 20.00 WIB, tampil membawakan sejumlah lagu hits. Belasan lagu dibawakan dari sejum lah album Slank. Tembang Slank Gak Ada Matinya menjadi pembuka penampilan Slank malam itu. Ribuan Slankers yang memenuhi area konser histeris. Setelah itu, tanpa basi-basi mereka melanjutkan penampilan dengan tembang Lo Harus Grak, Jujur Tandur, Ga ruda Pancasila, dan “Virus”.
“Slankers Indonesia, mari kita bernyanyi untuk negeri Indonesia. Gimana Bandung? Ini Bandung, apa Cimahi? Wa lau ju taan kali jangan pernah lelah me nyebar virus ke da maian,” ka ta Kaka yang me nge nakan jaket kulit hitam. Penampilan di lanjut dengan sederet tembang an da lan Slank, seperti Terlalu Ma nis, Ku Tak Bisa,dan I Miss You But I Hate You. Meski waktu se makin larut, semangat Slankers tetap berkobar.
Para Slankers bernyanyi dan bergoyang bersama mengikuti irama musik dari tem bangtem bang yang di lan tun kan oleh sang punggawa. Ben dera yang menjadi atribut wajib para Slankers terkibar di berbagai su dut. Bendera bertuliskan na ma band favorit pa ra Slankers itu memang tak bi sa dilepaskan dari aksi pang gung Slank. Sebelum Slank naik pen tas, tampil delapan band lain da lam acara yang digagas oleh Coklat Kita, C4 Organizer, dan Lima Production itu.
Sejumlah band yang telah tampil dahulu di antaranya Kotak, Tony Q, Rosemary, The Chang cuters, Don Lego, Coffee Reg gae, Samantha, dan Happy Holidays. Marketing Brand SKT Danny Hartono me ngatakan, acara ini sekaligus sebagai ap resiasi pekerja seni dan para se niman musik yang di per sembahkan untuk Indonesia menyambut HUT ke-70 Kemerdekaan RI. Konsep eventdikemas ber beda yang dimeriahkan oleh band dari berbagai genre seperti rock, pop, ska, reggae, dan punk.
“Kami bersyukur acara berlangsung sukses. Hal tersebut tampak dari tingginya antusiasme para penonton,” ungkap Danny.
Dian rosadi
Band yang digawangi Kaka (vo kal), Ridho (gitar), Abdee (gi tar), Ivan (bas), dan Bimbim (dram) ini, tepat pukul 20.00 WIB, tampil membawakan sejumlah lagu hits. Belasan lagu dibawakan dari sejum lah album Slank. Tembang Slank Gak Ada Matinya menjadi pembuka penampilan Slank malam itu. Ribuan Slankers yang memenuhi area konser histeris. Setelah itu, tanpa basi-basi mereka melanjutkan penampilan dengan tembang Lo Harus Grak, Jujur Tandur, Ga ruda Pancasila, dan “Virus”.
“Slankers Indonesia, mari kita bernyanyi untuk negeri Indonesia. Gimana Bandung? Ini Bandung, apa Cimahi? Wa lau ju taan kali jangan pernah lelah me nyebar virus ke da maian,” ka ta Kaka yang me nge nakan jaket kulit hitam. Penampilan di lanjut dengan sederet tembang an da lan Slank, seperti Terlalu Ma nis, Ku Tak Bisa,dan I Miss You But I Hate You. Meski waktu se makin larut, semangat Slankers tetap berkobar.
Para Slankers bernyanyi dan bergoyang bersama mengikuti irama musik dari tem bangtem bang yang di lan tun kan oleh sang punggawa. Ben dera yang menjadi atribut wajib para Slankers terkibar di berbagai su dut. Bendera bertuliskan na ma band favorit pa ra Slankers itu memang tak bi sa dilepaskan dari aksi pang gung Slank. Sebelum Slank naik pen tas, tampil delapan band lain da lam acara yang digagas oleh Coklat Kita, C4 Organizer, dan Lima Production itu.
Sejumlah band yang telah tampil dahulu di antaranya Kotak, Tony Q, Rosemary, The Chang cuters, Don Lego, Coffee Reg gae, Samantha, dan Happy Holidays. Marketing Brand SKT Danny Hartono me ngatakan, acara ini sekaligus sebagai ap resiasi pekerja seni dan para se niman musik yang di per sembahkan untuk Indonesia menyambut HUT ke-70 Kemerdekaan RI. Konsep eventdikemas ber beda yang dimeriahkan oleh band dari berbagai genre seperti rock, pop, ska, reggae, dan punk.
“Kami bersyukur acara berlangsung sukses. Hal tersebut tampak dari tingginya antusiasme para penonton,” ungkap Danny.
Dian rosadi
(ars)