Tolak Diperkosa, TKI asal Sampang Disekap di Yaman

Senin, 06 Juli 2015 - 15:41 WIB
Tolak Diperkosa, TKI...
Tolak Diperkosa, TKI asal Sampang Disekap di Yaman
A A A
SAMPANG - Seorang TKI bernama Dewi Wulandari (21) asal Desa Jelgung, Kecamatan Robetal, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, disekap pada sebuah kamar di Yaman. Keluarga korban yang mendapat kabar itu langsung mendatangi Pemkab Sampang.

Pihak keluarga berharap, Pemkab Sampang dapat membantu membebaskan Dewi dan segera memulangkannya ke kampung halaman. Pihak keluarga khawatir, keselamatan Dewi terancam akibat penyekapan itu.

"Saya mohon pak bantuannya agar anak saya (Dewi) cepat pulang ke Madura, dan bisa berada di pangkuan saya," terang orangtua Dewi, Jumani, sambil menangis, Senin (6/7/2015).

Saat berada di Pemkab Sampang, keluarga TKI ini ditemui Wakil Bupati Sampang Fadhilah Budiono, dan staf Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertras) setempat.

Menurut Jumani, dirinya tahu jika putri kesayangannya disekap, karena menelpon keluarga yang ada di Indonesia. Saat itu, Dewi menceritakan bahwa dirinya dianiaya dan disekap oleh adik iparnya (adik suaminya).

"Anak saya disekap dan dianiaya karena menolak diperkosa oleh adik iparnya, sedangkan suaminya tidak ada di rumah tersebut," ucapnya.

Jumani menambahkan, pada tahun 2008, Dewi menjadi TKI di Arab Saudi. Kemudian Dewi menikah dengan warga Yaman pada 2010. Lalu Dewi tinggal bersama keluarga suaminya di Yaman. "Saya ingin Dewi segera pulang," terang Jumani.

Sementara itu, Kabid Tenaga Kerja Dinsosnakertrans Sampang Bisrul Hafi berjanji, pihaknya akan segera memulangkan Dewi. Pemkab akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri.

"Kami akan segera mengirim surat resmi dan data Dewi yang dibutuhkan seperti foto kopi paspor ke Kementerian Luar Negeri bagian Perlindungan Hukum Warga Negara Indonesia, sehingga Dewi bisa segera pulang," pungkas Bisrul Hafi.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1054 seconds (0.1#10.140)