Daniel Sabet 2 Emas

Kamis, 18 Juni 2015 - 09:55 WIB
Daniel Sabet 2 Emas
Daniel Sabet 2 Emas
A A A
MEDAN - Pecatur muda Master Percasi (MP) Daniel Hermawan Lumban Tobing meraih 2 medali emas pada event catur pelajar bergengsi bertajuk ASEAN Age Group Chess Championship Open 2015 di Nanyang Technological University Singapura, Selasa (16/6).

Medali emas diraih pecatur berusia 13 tahun itu pada nomor catur standar dan catur kilat kategori Usia 12 tahun (U-12). Kategori catur klasik (standard chess) U-12, Daniel merebut emas setelah menjadi yang terbaik usai membukukan nilai 6,5 Match Point (MP) 1,0 Solkof.

Medali perak diraih pecatur Vietnam Nguyen Huynh Minh Thien dengan 6,5 MP dan 0,0 Skf. Perunggu juga direbut pecatur Vietnam lainnya, MF Huynh Hai Him, dengan 6 MP. Medali emas kedua direbut anak kedua dari pasangan Theo ML Tobing dan Magdalena Herawati S pada nomor catur kilat (blitz chess) U-12. Daniel membukukan 8 MP dari 9 babak yang dipertandingkan. Daniel bersama pecatur Vietnam Nguyen Huynh Minh Thien merebut emas bersama seusai mencatat nilai 8 MP.

Medali perunggu diraih pecatur Indonesia M Rizki Akbar Hazaki dengan nilai 6 MP. Kegagalan Daniel meraih medali pada nomor catur cepat (rapit chess) U-12 yang harus puas menempati peringkat 12. Daniel mengaku raihan yang didapatnya berkat kerja keras dan dukungan berbagai pihak. Dia pun mempersembahkan medali tersebut kepada orang tuanya, Kepala Sekolah SMP Putri Cahaya Iriana Sianipar, guru, dan teman-teman serta masyarakat Indonesia, terutama warga Sumut atas segala doa dan dorongan yang telah diberikan kepadanya.

Daniel juga berpesan kepada para pecatur jangan pernah berhenti bermimpi karena kesuksesan diawali dari mimpi-mimpi kita. “Saya sangat terkesan dari kutipan You’ll never be brave if you don’t get hurt,You’ll never learn if you don’t make mistakes,And You’ll never be successful if you don’t encounter failure. Ini menjadi moto saya (Anda tidak akan pernah berani jika Anda tidak terluka , Anda tidak akan pernah belajar jika Anda tidak membuat kesalahan, dan Anda tidak akan pernah berhasil jika Anda tidak mengalami kegagalan,” ujar master cilik itu.

Kemenangan tersebut memang tidak terlepas dari eksperimen dan performa yang stabil dari Daniel. Pasalnya, pada laga ini dia melakukan sedikit perubahan yang berbeda. Pentingnya kompetisi tingkat internasional ini disadari Daniel untuk menunjukkan performa terbaik agar bisa terus melangkah menuju gelar Master Internasionalnya.

Medali emas yang direbut MP Daniel merupakan koleksinya yang ke-11 dari event nasional dan internasional yang telah diikutinya. Torehan prestasi ini kian membuka harapan dan kesempatan bagi Daniel untuk mendapatkan bapak angkat guna lebih mendukung karier dan prestasi caturnya.

Ayah Daniel, Theo ML Tobing, mengaku bangga atas raihan prestasi anaknya tersebut. Hasil ini diharapkan tak membuat Daniel puas dan terus mengasah serta mengevaluasi kesalahan guna menatap ajang lainnya.

Haris dasril
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.6139 seconds (0.1#10.140)