Pajang Ikon Baru Garuda Yeksa
A
A
A
BULAN Juni ini, Crsytal Lotus Hotel Yogyakarta mempunyai satu lagi ikon baru, yaitu replika kereta kencana ”Garuda Yeksa”. Kereta kencana buatan Belanda ini dibuat tahun 1861 pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VI.
Kereta ini digunakan untuk penobatan seorang Sultan ditarik oleh delapan ekor kuda yang sama baik warna dan kelaminnya. Lambang burung garuda pada kereta ini terbuat dari emas 18 karat. Desain kereta kencana datang dari Sri Sultan Hamengku Buwono I. Uniknya, apabila pintu kereta dibuka, akan ada tangga turun dengan sendirinya yang sering dijumpai di pintu-pintu pesawat.
Selain ikon baru tersebut, Chef Crystal Lotus Hotel Yogyakarta juga menghadirkan ”Expressing June” persembahan executive chef Agus Santoso. ”Sajian pertama dihadirkan di Lotus Restaurant, yaitu Mini Rijstaffel. Ini merupakan cara penyajian makanan berurutan dengan pilihan hidangan dari berbagai daerah,” kata Executive Secretary and Public Relation Crystal Lotus Hotel Yogyakarta, Anastasia Yucke Novitasari, kemarin.
Cara penyajian seperti ini berkembang pada masa kolonial Hindia Belanda yang memadukan etiket dan tata cara perjamuan resmi Eropa. Perpaduan antara kebiasaan makan penduduk setempat yang mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokok dengan lauk pauknya. Mini Risjtaffel di Lotus Restaurant hadir dalam dua varian. Hanya dengan Rp75.000 nett untuk dua orang.
Sajian yang kedua disuguhkan oleh Crystal Coffee Bar dengan nama Peach Marbella dan Classic Peach tea hanya dengan Rp35.000 nett. Dari ranah bakery dihadirkan Roll Cake dengan tiga varian, yakni Roll Cake Rainbow, Blueberry dan Strawberry hanya dengan Rp75.000 nett.”
Stick Puff, stik rasa keju yang krispi hanya dengan Rp17.000 nett dan Mini Pie hanya dengan Rp17.000 nett dengan empat varian, yakni Strawberry, Kiwi, Mushroom & Spinach dan Beef & Leek Pie,” katanya.
Muh fauzi
Kereta ini digunakan untuk penobatan seorang Sultan ditarik oleh delapan ekor kuda yang sama baik warna dan kelaminnya. Lambang burung garuda pada kereta ini terbuat dari emas 18 karat. Desain kereta kencana datang dari Sri Sultan Hamengku Buwono I. Uniknya, apabila pintu kereta dibuka, akan ada tangga turun dengan sendirinya yang sering dijumpai di pintu-pintu pesawat.
Selain ikon baru tersebut, Chef Crystal Lotus Hotel Yogyakarta juga menghadirkan ”Expressing June” persembahan executive chef Agus Santoso. ”Sajian pertama dihadirkan di Lotus Restaurant, yaitu Mini Rijstaffel. Ini merupakan cara penyajian makanan berurutan dengan pilihan hidangan dari berbagai daerah,” kata Executive Secretary and Public Relation Crystal Lotus Hotel Yogyakarta, Anastasia Yucke Novitasari, kemarin.
Cara penyajian seperti ini berkembang pada masa kolonial Hindia Belanda yang memadukan etiket dan tata cara perjamuan resmi Eropa. Perpaduan antara kebiasaan makan penduduk setempat yang mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokok dengan lauk pauknya. Mini Risjtaffel di Lotus Restaurant hadir dalam dua varian. Hanya dengan Rp75.000 nett untuk dua orang.
Sajian yang kedua disuguhkan oleh Crystal Coffee Bar dengan nama Peach Marbella dan Classic Peach tea hanya dengan Rp35.000 nett. Dari ranah bakery dihadirkan Roll Cake dengan tiga varian, yakni Roll Cake Rainbow, Blueberry dan Strawberry hanya dengan Rp75.000 nett.”
Stick Puff, stik rasa keju yang krispi hanya dengan Rp17.000 nett dan Mini Pie hanya dengan Rp17.000 nett dengan empat varian, yakni Strawberry, Kiwi, Mushroom & Spinach dan Beef & Leek Pie,” katanya.
Muh fauzi
(bbg)