65 Imigran Bangladesh dan Srilangka Terdampar di NTT
A
A
A
ROTE NDAO - Sebanyak 65 imigran yang hendak mencari suaka di Australia terdampar bersama dua kapal pengangkut di Pulau Landu, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Para imigran itu berasal dari tiga negara yakni 10 orang Bangladesh, 1 dari Myanmar dan 54 asal Srilangka.
"Mereka menumpang dua kapal dan mengalami kerusakan mesin serta kandas karena air surut,” ungkap Kapolres Rote Ndao AKBP Hidayat, Senin (1/6/2015).
Hidayat menambahkan kini dua unit kapal itu sudah diamankan polisi termasuk para imigran serta ABK berasal dari Ambon, Maluku dan dari Manado, Sulawesi Utara.
"Sedangkan 65 imigran ini kita tampung sementara di Markas Kepolisian Resor Rote Ndao dan besok akan dibawa ke Imigrasi Kupang,” kata Hidayat.
Diketahui, dari 65 orang imigran itu, perempuan sebanyak empat orang dan dua anak-anak dan satu balita serta sisanya orang dewasa.
Para imigran itu berasal dari tiga negara yakni 10 orang Bangladesh, 1 dari Myanmar dan 54 asal Srilangka.
"Mereka menumpang dua kapal dan mengalami kerusakan mesin serta kandas karena air surut,” ungkap Kapolres Rote Ndao AKBP Hidayat, Senin (1/6/2015).
Hidayat menambahkan kini dua unit kapal itu sudah diamankan polisi termasuk para imigran serta ABK berasal dari Ambon, Maluku dan dari Manado, Sulawesi Utara.
"Sedangkan 65 imigran ini kita tampung sementara di Markas Kepolisian Resor Rote Ndao dan besok akan dibawa ke Imigrasi Kupang,” kata Hidayat.
Diketahui, dari 65 orang imigran itu, perempuan sebanyak empat orang dan dua anak-anak dan satu balita serta sisanya orang dewasa.
(sms)