FK Unair Serahkan Ratusan APD Untuk Tenaga Medis RSUD Dr Soetomo

Rabu, 08 April 2020 - 11:58 WIB
FK Unair Serahkan Ratusan...
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Prof. Dr. Soetojo (tengah), menyerahkan sumbangan APD kepada RSUD Dr. Soetomo Surabaya, Rabu (08/4/2020). Foto/SINDONews/Ali Masduki
A A A
SURABAYA - Kepedulian dan dukungan masyarakat terhadap tenaga medis sebagai garda terdepan yang menangani kasus Covid-19 terus mengalir.

Kali ini dukungan itu muncul dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

Fakultas Kedokteran terbesar dan ternama di Indonesia bagian timur menyumbang ratusan Alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis Covid-19 RSUD Dr Soetomo Surabaya.

Dekan FK Universitas Airlangga Surabaya, Prof Dr Soetojo, mengatakan, bantuan tersebut untuk mencukupi kebutuhan APD tenaga medis khususnya di RSUD Dr Soetomo Surabaya sebagai salah satu rumah sakit rujukan pasien Covid-19. Mengingat pandemi wabah mematikan ini belum pasti kapan berakhirnya. Sedangkan APD merupakan kebutuhan utama supaya tenaga medis tidak tertular virus tersebut.

"Kita tahu bahwa pandemi Covid-19 ini masih berjalan terus tidak tahu sampai kapan," kata dia di sela penyerahan APD di RSUD Dr. Soetomo Surabaya, Rabu (8/4/2020).

Menurut dia, FK Unair menyerahkan sumbangan APD berupa Hazmat suits washable sritex 350 pcs, face shield 350 pcs dan hand sanitizer 80 botol. Hazmat yang diserahkan merupakan hazmat berstandar WHO yang bisa dicuci dan dipakai lagi. Sedangkan hand sanitizer dan face shield dibuat sendiri oleh mahasiswa FK Unair yang tergabung dalam relawan Covid-19.

"Ini diharapkan bisa dipakai RSUD Dr. Soetomo untuk menangani kasus-kasus Covid-19. Hazmat ini memang bagus sehingga bisa dicuci dan dipakai lagi, bisa lima sampai eman kali pakai," kata dia.

Sementara itu, Direktur Pendidikan Profesi dan Penelitian RSUD Dr Soetomo Surabaya, Prof Dr Cita Rosita Sigit Prakoeswa, mengatakan, dalam sehari APD yang dibutuhkan untuk tenaga medis Covid-19 di RSUD Dr Soetomo sekitar 1.000 lebih.

"Dalam sehari kalau tidak salah di Ruang Isolasi Khusus (RIK), Instalasi Gawat Darurat (IGD), dan di tempat-tempat yang memang membutuhkan APD dengan klasifikasi lengkap dengan zonasi, sekitar 1.000 lebih per hari," ungkap dia.

Dia mengatakan, meskipun saat ini stok APD di RSUD Dr Soetomo masih terbilang cukup, namun pihaknya selalu mengantisipasinya karena pandemi Covid-19 sendiri tidak bisa diprediksi kapan selesainya.

"Tentu saja penerimaan atau pemberian APD dari FK Unair ini sangat membantu terutama untuk anak didik. Karena anak didik Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) itu adalah milik berdua. Jadi Rumah Sakit Dr Soetomo adalah Rumah Sakit pendidikan utama dari FK Unair. Terimakasih untuk perhatian dari FK Unair terutama peserta didik," pungkas dia.
(nth)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8093 seconds (0.1#10.140)