Perangi Covid-19, Elemen Masyarakat Ini Bagikan 50.000 Liter Disinfektan

Senin, 06 April 2020 - 18:45 WIB
Perangi Covid-19, Elemen...
Turut perangi penyebaran covid-19, elemen masyarakat ini membagikan puluhan ribu liter disinfektan.Foto/ist
A A A
SURABAYA - Berbagai elemen masyarakat menunjukkan kepedulian untuk memerangi wabah virus corona atau covid-19. Salah satunya organisasi masyarakat yang menamakan diri Laskar Sasak ini dengan mendistribusikan 50.000 liter cairan disinfektan. Sasarannya sejumlah desa di Lombok.

Aksi sosial ini bukan kali ini saja. Bulan lalu, kumpulan para pemuda komunitas warga Lombok ini juga sudah melakukan aksi peduli lingkungan saat Car Free Day dengan sosialisasi pencegahan penularan Covid-19 serta pembagian ribuan masker.

Menurut Ketua Laskar Sasak, Lalu Taharuddin organisasi yang dipimpinnya akan selalu hadir untuk berbuat bagi masyarakat disaat-saat kondisi apapun.

“Laskar Sasak selalu tergerak paling depan untuk menginisiasi berbagai hal yang menyangkut kesejahteraan saudara-saudaranya serta warga di pulau Lombok, khususnya terkait ancaman wabah Covid-19 yang sangat memprihatinkan ini," kata Lalu Taharuddin dalam rilis yang diterima sindonews.com, Senin (6/4/2020)

Lalu Taharuddin menjelaskan aktifitas sosial itu dilakukan pada 5- 6 April 2020. Di antaranya pemasangan spanduk himbauan di sejumlah kawasan bisnis serta areal publik di beberapa kota di pulau Lombok.

“Pada beberapa hari sebelumnya, beberapa anggota sibuk melakukan proses pencampuran dalam rangka memproduksi disinfektan guna di distribusikan ke sejumlah desa di pulau, khususnya di wilayah Lombok Timur yang jadi fokus lebih dalam. Targetnya 50.000 liter cairan disinfektan bisa terdistribusi dalam 2 pekan ini,” kata Lalu Taha panggilan akrabnya.

Dia menjelaskan, 10.000 liter cairan disinfektan produksi sendiri ini didistribusikan pekan ini. “Sisanya yang 40.000 liter didistribusikan pekan depan,” tegasnya.

Menurutnya, beberapa anggota Laskar Sasak memang ada yang berprofesi sebagai penyuplai disinfektan untuk kebutuhan sejumlah hotel dan beberapa rumah sakit.

“Ada beberapa anggota yang dulunya suplier [penyalur] disinfektan di Bali, sehingga dengan keahlihan tersebut jadi dasar untuk memproduksi larutan anti virus dan bakteri tersebut yang saat ini diperuntukkan bagi kebutuhan masyarakat Lombok khususnya,” ujarnya.

Wakil Ketua Laskar Sasak, Lalu Kana mengatakan bahwa para pemuda sekitar yang bekerja membuat cairan disinvektan bekerja dengan sukarela, bahkan tidak ada uang bensin dan rokok.

“Padahal pekerjaan pembuatan cairan membutuhkan waktu dan tenaga yang banyak selain juga cairan disinvektan dapat beresiko pada kesehatan bila dalam proses produksinya tidak memiliki keahlian. Diharapkan Posda [Pos daerah] Kab. Lombok Timur dapat memberikan solusi Terkait hal tersebut,” ungkap Lalu Kana.

Seperti diketahui, aktifitas Laskar Sasak ini dimulai dari wilayah Lombok Timur yang bekerja sama dengan polmas babinsa dan sejumlah kepala desa.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.1709 seconds (0.1#10.140)