Percepatan Pembangunan di Luar Jawa Membuat Daerah Semakin Kuat

Minggu, 16 September 2018 - 13:00 WIB
Percepatan Pembangunan di Luar Jawa Membuat Daerah Semakin Kuat
Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang bersaman mantan Kepala BIN Sutiyoso dan Gubernur Kalbar Sutarmidji menikmati santap siang dalam acara Silaturahim dan Seprahan Warga Kalimantan Barat. Foto/SINDOnews.
A A A
JAKARTA - Pembangunan di Indonesia kini lebih difokuskan ke provinsi-provinsi luar Pulau Jawa. Dengan begitu ketimpangan pembangunan selama ini dapat ditekan.

Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang (OSO)menegaskan, dirinya sebagai orang daerah yang diberi amanah memimpin lembaga tinggi negara selalu berkomitman untuk memperjuangkan aspirasi dan kepentingan daerah. Dia berpandangan bahwa kemajuan dari seluruh daerah adalah kemajuan Indonesia. Artinya, Indonesia itu akan maju jika daerah-daerah maju.

Hal ini ditegaskannyadalam acara Silaturahim dan Seprahan Warga Kalimantan Barat yang berada di perantauan se-Jabodetabek serta sosialisasi Empat Pilar MPR di kediamannya di Jakarta. Dalam acara itu dihadiri tokoh masyarakat asal Kalbar seperti Wakil Presiden IX Hamzah Haz serta mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso serta Gubernur Kalbar Sutarmidji

Ditegaskan Oesman Sapta, pemerataan pembangunan adalah kunci utama kemajuan Indonesia. "Dalam membangun semuanya harus diawali dari daerah. Membangun Kalimantan Barat dan daerah lainnya adalah membangun Indonesia, dan membiarkan Kalimantan Barat adalah membiarkan Indonesia," ujar Oesman Sapta.

Oesman Sapta juga mangajak seluruh masyarakat Indonesia untuk tidak melupakan asal usul dari daerah berasal. "Kita harus ingat dari mana asal kita. Bila semua anak bangsa ingat asal-usul atau daerahnya maka Indonesia akan maju," katanya.

Sementara itu terkait Empat Pilar MPR, Oesman Sapta yang juga Ketua DPD mengatakan bahwa nilai-nilai Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika merupakan perekat bangsa. Jadi inilah pertahanan terakhir bangsa Indonesia yang harus terus dijaga.

Dalam acara silaturahim masyarakat Kalbar di perantauan yang juga dihadiri Rektor Universitas Tanjungpura, serta bupati dan wali kota di wilayah Kalbar itu, juga diisi dengan pengumpulan bantuan buat korban gempa di NTB.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8853 seconds (0.1#10.140)