4 Jembatan di Jalan Gito-Gati Sleman Direhab, Arus Lalu Lintas Dialihkan
Empat jembatan yang ada di Jalan Gito-Gati Sleman, yakni Jembatan Denggung, Tlacap, Tambakrejo, dan, Gondanglegi, akan direhab total tahun ini. FOTO/IST
A
A
A
SLEMAN - Empat jembatan yang ada di Jalan Gito-Gati Sleman, yakni Jembatan Denggung, Tlacap, Tambakrejo, dan, Gondanglegi, akan direhab total tahun ini. Anggaran sebesar Rp15 miliar untuk rehab jembatan telah masuk dalam APBD 2019.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Sleman Sapto Winarto mengatakan, empat jembatan di Jalan Gito-Gati perlu diperbaiki karena telah selain melebihi umur rencana. Padahal lalu lintas di jalan ini cukup padat.
"Sesuai dengan rencana, pembangunan empat jembatan itu akan berlangsung mulai Januari-Juli 2019," kata Sapti, Senin (7/1/2019).
Lama pembangunan jembatan tidak sama karena perbedaan volume pekerjaan. Jembatan Denggung dan Tlacap ditargetkan selesai dalam 180 hari, sementara Jembatan Tambakrejo dan Gondanglegi rampung 120 hari. "Setelah jembatan selesai akan dilanjutkan dengan peningkatan jalan pada tahun 2020," paparnya.
Jalan dari Denggung-Tlacap rencananya akan dilebarkan dari 9 meter menjadi 11 meter. Adapun lebar jalan dari Tlacap-Wonorejo dari semula 7 meter menjadi 9 meter. Nantinya di kanan kiri akan ada jalur pedestrian.
"Untuk pelebaran ini tidak ada pembebasan lahan, tapi akan memanfaatkan lahan yang ada, termasuk pohon-pohon akan ditebang," katanya.
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman Sulton Fathoni menambahkan, pihaknya akan melakukan pengalihan arus lalu lintas karena adanya perbaikan jembatan ini. Kendaraan dari arah timur ke barat akan dialihkan melalui Jalan Rejodani-Pendowoharjo atau Jongke. "Yang dari arah utara bisa lewat Rejodani-Pendowoharjo dan yang dari selatan lewat Jongke," katanya.
Bupati Sleman Sri Purnomo mendukung pembangunan jembatan dan peningkatan jalan tersebut. Untuk itu, guna menyukseskan pelaksanannya, maka perlu dukungan dari semua pihak. "Pada prinsipnya kami siap menyukseskan proyek pemda DIY tersebut," katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Sleman Sapto Winarto mengatakan, empat jembatan di Jalan Gito-Gati perlu diperbaiki karena telah selain melebihi umur rencana. Padahal lalu lintas di jalan ini cukup padat.
"Sesuai dengan rencana, pembangunan empat jembatan itu akan berlangsung mulai Januari-Juli 2019," kata Sapti, Senin (7/1/2019).
Lama pembangunan jembatan tidak sama karena perbedaan volume pekerjaan. Jembatan Denggung dan Tlacap ditargetkan selesai dalam 180 hari, sementara Jembatan Tambakrejo dan Gondanglegi rampung 120 hari. "Setelah jembatan selesai akan dilanjutkan dengan peningkatan jalan pada tahun 2020," paparnya.
Jalan dari Denggung-Tlacap rencananya akan dilebarkan dari 9 meter menjadi 11 meter. Adapun lebar jalan dari Tlacap-Wonorejo dari semula 7 meter menjadi 9 meter. Nantinya di kanan kiri akan ada jalur pedestrian.
"Untuk pelebaran ini tidak ada pembebasan lahan, tapi akan memanfaatkan lahan yang ada, termasuk pohon-pohon akan ditebang," katanya.
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman Sulton Fathoni menambahkan, pihaknya akan melakukan pengalihan arus lalu lintas karena adanya perbaikan jembatan ini. Kendaraan dari arah timur ke barat akan dialihkan melalui Jalan Rejodani-Pendowoharjo atau Jongke. "Yang dari arah utara bisa lewat Rejodani-Pendowoharjo dan yang dari selatan lewat Jongke," katanya.
Bupati Sleman Sri Purnomo mendukung pembangunan jembatan dan peningkatan jalan tersebut. Untuk itu, guna menyukseskan pelaksanannya, maka perlu dukungan dari semua pihak. "Pada prinsipnya kami siap menyukseskan proyek pemda DIY tersebut," katanya.
(amm)
Explore More