Dedi Mulyadi Desak Usut Tuntas Kasus Surat Suara Tercoblos di Malaysia
A
A
A
BANDUNG - Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Maruf Amin Jawa Barat Dedi Mulyadi menuntut kasus kertas suara tercoblos di Selangor, Malaysia, diusut tuntas. Dedi menegaskan, jika tak diusut tuntas, kasus tersebut akan menimbulkan berbagai spekulasi politik.
"Harus diusut tuntas, siapa pembuat skenario dan menangkap pelaku pencoblosan tersebut, agar tidak menimbulkan berbagai spekulasi," tegas Dedi melalui keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (12/4/2019).
Dedi yang juga Ketua DPD Partai Golkar Jabar itu melanjutkan, jika ditemukan indikasi pelanggaran, kasus tersebut harus diselesaikan dengan mengacu pada mekanisme UU Pemilu. "Semua pihak harus tunduk pada Undang-Undang Pemilu," kata Dedi.
Dedi menengarai, pencoblosan kertas suara sebelum hari pencoblosan tersebut sebagai skenario untuk mendelegitimasi pemilu. "Ini skenario untuk mendelegitimasi pemilu," katanya. (Baca Juga: Singgung Surat Suara Tercoblos, Prabowo: Katanya Pemilu Jujur(zik)
"Harus diusut tuntas, siapa pembuat skenario dan menangkap pelaku pencoblosan tersebut, agar tidak menimbulkan berbagai spekulasi," tegas Dedi melalui keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (12/4/2019).
Dedi yang juga Ketua DPD Partai Golkar Jabar itu melanjutkan, jika ditemukan indikasi pelanggaran, kasus tersebut harus diselesaikan dengan mengacu pada mekanisme UU Pemilu. "Semua pihak harus tunduk pada Undang-Undang Pemilu," kata Dedi.
Dedi menengarai, pencoblosan kertas suara sebelum hari pencoblosan tersebut sebagai skenario untuk mendelegitimasi pemilu. "Ini skenario untuk mendelegitimasi pemilu," katanya. (Baca Juga: Singgung Surat Suara Tercoblos, Prabowo: Katanya Pemilu Jujur(zik)