Rumah Zakat Berangkatkan 10 Tenaga Medis ke Wamena

Selasa, 01 Oktober 2019 - 23:58 WIB
Rumah Zakat Berangkatkan 10 Tenaga Medis ke Wamena
Rumah Zakat kembali menerjunkan relawan dan tim medis untuk membantu korban bentrokan di Wamena, Papua. Foto/SINDOnews/Arif Budianto
A A A
BANDUNG - Setelah sebelumnya memberangkatkan lima orang relawan, Rumah Zakat kembali memberangkatkan tim medis berjumlah 10 orang, untuk membantu korban di Wamena, Papua.

CEO Rumah Zakat Nur Effendi mengatakan, pihaknya kembali memberangkatkan tim medis yang terdiri atas perawat, dokter, dan psikososial ke Wamena. Mereka akan membantu warga terdampak insiden amuk massa beberapa waktu lalu.

"Hari ini akan kami tambahkan tim psikososial dan medis untuk pendampingan. Karena memang kondisinya sangat perlu bantuan, terutama anak-anak. Sebelumnya kami juga telah memberangkatkan tim operasional dan observasi," kata Nur Effendi di Kantor Rumah Zakat, Jalan Turangga, Kota Bandung, Senin (30/9/2019).

Menurut dia, Rumah Zakat yang sebelumnya telah mengirimkan lima relawan, kini telah tiba di Wamena. Di sana para relawan menyalurkan bantuan logistik untuk warga dan juga mendirikan dapur umum.

Selain lima relawan, Rumah Zakat pun menerjunkan 20 orang untuk membantu para pengungsi di Sentani Jayapura. "Para relawan berkoordinasi dengan TNI dan juga pihak-pihak terkait dalam upaya membantu warga Wamena. Sebab kami harus terus waspada agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan," ujar dia.

Menurut Effendi, kebutuhan mendesak yang diperlukan warga Wamena adalah bahan pangan, keperluan bayi, obat-obatan, selimut dan pakaian, dan hygiene kit.

Mayoritas para korban tidak membawa harta benda akibat habis terbakar. Sehingga, sekecil apapun bantuan yang diberikan akan sangat berharga.

"Kami akan terus mendistribusikan semua bantuan logistik seperti Superqurban, karena memang daging sangat dibutuhkan. Kami akan membantu sampai kondisi aman dan pengungsi kembali ke rumah masing-masing," tutur Effendi.

Rumah Zakat, ungkap dia, juga akan membantu melakukan pemulihan rumah warga. Karena banyak harta benda yang hangus terbakar. Termasuk mendorong pemerintah untuk lebih jauh terlibat dan mengambil langkah konkret untuk proses pemulihan keamanan.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.1693 seconds (0.1#10.140)