Warga Berfoto di Lokasi Longsor Pangalengan, BPBD Geram

Rabu, 06 Mei 2015 - 20:32 WIB
Warga Berfoto di Lokasi Longsor Pangalengan, BPBD Geram
Warga Berfoto di Lokasi Longsor Pangalengan, BPBD Geram
A A A
BANDUNG - Bencana longsor di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, ternyata menjadi daya tarik tersendiri bagi warga. Banyak yang sengaja datang ke lokasi untuk melihat secara langsung.

Berdasarkan pantauan Sindonews, hingga sore banyak warga berdatangan. Jalan menuju lokasi pun tersendat karena banyaknya lalu lalang kendaraan.

Di jalan menuju lokasi, polisi pun berkali-kali mengingatkan warga untuk kembali. Tapi, mereka mengabaikan peringatan itu dan tetap memaksakan datang.

Di sekitar lokasi, banyak yang berfoto dengan latar belakang longsor. Bahkan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa banyak yang mengabadikan lokasi dengan merekamnya melalui fitur video di ponselnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung pun geram. Sebab, kehadiran warga yang tidak berkepentingan tersebut justru mengganggu kelancaran evakuasi korban yang diduga masih tertimbun. Apalagi, banyak yang menerobos garis polisi demi berfoto.

"Banyak yang sengaja datang ke sini hanya untuk publikasi pribadi. Padahal mereka bukan bagian dari keluarga korban atau warga di sini," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung Hendrawan, saat ditemui di lokasi, Rabu (6/5/2015).

Ia pun meminta pengertian warga agar tidak datang ke lokasi demi mendukung kelancaran proses evakuasi. Ia juga meminta warga memerhatikan keselamatan diri.

"Tempat bencana ini bukan lokasi wisata. Tempat ini kondisinya tidak aman. Sayangi diri sendiri. Jangan sampai nanti terjadi apa-apa malah menjadi korban," imbau Hendrawan.

Ia juga meminta petugas keamanan di lokasi untuk lebih tegas melarang warga yang tidak berkepentingan masuk area longsor. "Saya minta petugas untuk lebih tegas menjaga keluar-masuk warga," ucapnya.

Hendrawan menambahkan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan berbagai pihak di lokasi. Sehingga, masuknya warga ke area longsor bisa diminimalisir dan proses pencarian warga yang tertimbun bisa berjalan lancar.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4904 seconds (0.1#10.140)