Dua Begal di Surabaya Tewas Ditembak
A
A
A
SURABAYA - Dua pelaku begal tewas ditembak oleh anggota Unit Resmob Polrestabes Surabaya, Selasa (28/4/2015) dini hari. Dua begal ini diketahui menyerang petugas saat hendak ditangkap di Kawasan Jalan Kenjeran, Surabaya.
Dua pelaku ini diketahui bernama Udin (28) Warga Darmo Kali, Surabaya dan M Hasan (30) warga Dukuh Kupang, Surabaya. Udin dan Hasan tewas setelah terkena peluru di bagian dada.
Informasi yang dihimpun, sebelum penangkapan ini, dua pelaku sempat melakukan pencurian dengan kekerasan terhadap Medya Aries Tamala pemilik sepeda motor Jenis L 6787 WV di kawasan Jalan Diponegoro, Surabaya.
Petugas kemudian membuntuti dua pelaku tersebut. Tepatnya, di Jalan Kenjeran, Surabaya, petugas mencegat dua pelaku begal ini. Saat dihentikan itulah, dua pelaku yang sudah masuk DPO ini, malah menyerang petugas.
Dua pelaku ini mengeluarkan pisau dan menyerang petugas. Kemudian Polisi melepaskan tembakan dan pelaku meninggal di lokasi kejadian.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Mattanette membenarkan, bahwa dua pelaku ini melawan saat ditangkap.
"Saat dilakukan penangkan, mereka mengeluarkan pisau sehingga anggota langsung melakukan penembakan," kata Takdir, Selasa (28/4/2015).
Selain menembak mati, dua pelaku begal ini, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa sepeda motor Mio hasil kejahatan, 1 buah kunci T, 2 buah senjata tajam, 1 pokek bubuk putih yang diduga sabu-sabu.
Dua jenazah tersebut langsung dibawa ke kamar mayat RSUD Dokter Soetomo. Kata Takdir, penangkapan ini berdasarkan laporan korban yakni Medya Aries Tamala, warga Dukuh Kupang Timur.
Dalam laporan tersebut, korban sedang mengambil uang di mesin ATM dan motor korban berhasil dicuri oleh pelaku.
"Dari laporan itu, anggota Resmob disebar. Ternyata saat ditangkap malah mengeluarkan senjata tajam melawan petugas," ujarnya.
Tersangka Udin, ditembak tiga kali mengenai dada sedangkan Hasan hanya sekali di bagian dada.
Dua pelaku ini diketahui bernama Udin (28) Warga Darmo Kali, Surabaya dan M Hasan (30) warga Dukuh Kupang, Surabaya. Udin dan Hasan tewas setelah terkena peluru di bagian dada.
Informasi yang dihimpun, sebelum penangkapan ini, dua pelaku sempat melakukan pencurian dengan kekerasan terhadap Medya Aries Tamala pemilik sepeda motor Jenis L 6787 WV di kawasan Jalan Diponegoro, Surabaya.
Petugas kemudian membuntuti dua pelaku tersebut. Tepatnya, di Jalan Kenjeran, Surabaya, petugas mencegat dua pelaku begal ini. Saat dihentikan itulah, dua pelaku yang sudah masuk DPO ini, malah menyerang petugas.
Dua pelaku ini mengeluarkan pisau dan menyerang petugas. Kemudian Polisi melepaskan tembakan dan pelaku meninggal di lokasi kejadian.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Mattanette membenarkan, bahwa dua pelaku ini melawan saat ditangkap.
"Saat dilakukan penangkan, mereka mengeluarkan pisau sehingga anggota langsung melakukan penembakan," kata Takdir, Selasa (28/4/2015).
Selain menembak mati, dua pelaku begal ini, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa sepeda motor Mio hasil kejahatan, 1 buah kunci T, 2 buah senjata tajam, 1 pokek bubuk putih yang diduga sabu-sabu.
Dua jenazah tersebut langsung dibawa ke kamar mayat RSUD Dokter Soetomo. Kata Takdir, penangkapan ini berdasarkan laporan korban yakni Medya Aries Tamala, warga Dukuh Kupang Timur.
Dalam laporan tersebut, korban sedang mengambil uang di mesin ATM dan motor korban berhasil dicuri oleh pelaku.
"Dari laporan itu, anggota Resmob disebar. Ternyata saat ditangkap malah mengeluarkan senjata tajam melawan petugas," ujarnya.
Tersangka Udin, ditembak tiga kali mengenai dada sedangkan Hasan hanya sekali di bagian dada.
()