Gerebek Bandar Narkoba, Empat Polisi Luka Dilempari Batu

Sabtu, 27 September 2014 - 00:01 WIB
Gerebek Bandar Narkoba, Empat Polisi Luka Dilempari Batu
Gerebek Bandar Narkoba, Empat Polisi Luka Dilempari Batu
A A A
KAYUAGUNG - Empat anggota polisi terluka karena lemparan batu saat menggerebek bandar togel beromset ratusan juta yang juga bandar narkoba bernama Sarkowi (36) di Desa Serdang Menang, Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Jumat (26/9/2014).

Ke empat polisi ini terluka karena disambut dengan lemparan batu dan kayu oleh ratusan masyarakat setempat yang menolak penggerebekan bandar narkoba tersebut.

Ke empat orang polisi yakni KBO Satnarkoba Polres OKI, Ipda Firman, Aipda Junaidi, Bripka Iskandar dan Brigpol Gestian. Ketiga nama terakhir merupakan anggota Buser Polres OKI yang mengalami luka serius karena terkena lemparan batu dan kayu. Bahkan, Aipda Junaidi dan Bripka Iskandar harus menjalani rawat inap di RSUD Kayuagung.

Sementara tersangka Sarkowi yang menderita luka tembak di bagian kaki kiri dan pinggangnya, masih bisa lolos dari sergapan puluhan personil yang dipimpin langsung Kasat Reskrim AKP N Ediyanto dan Kasat Res Narkoba, Iptu Onkoseno.

Namun polisi berhasil meringkus empat tersangka yang bertugas merekap pasangan nomor togel, yang kesemuanya adalah perempuan.

Masing-masing tersangka yang diamankan berinisial RT (26) yang juga istri tersangka Sarkowi, DN (16) salah seorang pelajar SMK di Sirah Pulau Padang, YS (25) dan MH (40).

Polisi juga menyita barang bukti berupa uang tunai senilai Rp202.360.000, yang diduga hasil penjualan togel, 200 buku kupon togel, 2 unit ponsel, 2 unit kalkulator, timbangan digital, plastik bening pembungkus narkoba, 2 bilah senjata tajam jenis pisau dan pedang samurai milik tersangka Sarkowi dan 2 unit mobil masing-masing Avanza warna biru muda B 1339 MS dan Honda Jazz warna merah BG 200 LL.

Kapolres OKI, AKBP Erwin Rahmat didampingi Wakapolres, Kompol I Made Sinar Subawa mengatakan, tersangka Sarkowi (DPO) telah menjadi target operasi sejak beberapa bulan lalu, karena merupakan bandar besar narkoba di wilayah Kecamatan Sirah Pulau Padang dan sekitarnya.

Saat dilakukan penggerebekan, kata Kapolres, ratusan warga setempat sempat melakukan penghadangan dengan melempari petugas dengan batu dan kayu.

"Namun saat itu tersangka Sarkowi masih berada disana, tersangka sempat melakukan perlawanan dengan sebilah Samurai. Namun petugas lebih sigap dengan melumpuhkan tersangka dengan timah panas di kaki kirinya. Walaupun terkena tembakan, tapi tersangka terus berupaya kabur dan akhirnya lolos dari sergapan," kata Kapolres.

Dikatakannya, tersangka pun sempat mendatangi puskesmas dan salah seorang mantri di Desa Penyandingan Kecamatan SP Padang untuk mengeluarkan peluru di bagian kakinya, tetapi usaha tersebut tidak membuahkan hasil.

"Berdasarkan informasi dari mantri tersebut memang benar tersangka meminta untuk mengeluarkan proyektil yang bersarang di kakinya, tetapi mantri tersebut tidak sanggup sehingga akhirnya tersangka pergi dan hingga kini masih dalam pengejaran," bebernya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2520 seconds (0.1#10.140)