Tradisi unik di Wonosalam, warga rebutan durian gratis

Sabtu, 08 Maret 2014 - 14:50 WIB
Tradisi unik di Wonosalam, warga rebutan durian gratis
Tradisi unik di Wonosalam, warga rebutan durian gratis
A A A
Sindonews.com - Ribuan warga saling dorong dan berdesakan saat berebut gunungan buah durian gratis setinggi delapan meter di Kabupaten jombang, Jawa Timur (Jatim), siang ini.
Karena rebutan, ratusan warga mengalami luka di bagian tangannya karena tertusuk duri kulit durian. Kendati demikian, antusiasme warga tetap tinggi dan mengaku tidak kapok. Merekapun menyatakan siap mengikuti tradisi tersebut tahun depan.

Berdasarkan pantauan, ribuan warga yang datang dari berbagai daerah ini langsung merangsek maju dan berebut gunungan buah durian di Lapangan Desa Monosalam, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang.

Mereka tampak tak takut sedikitpun meskipun kulit durian yang tajam mengancam keselamatan mereka. Sebagian warga bahkan nekat naik ke atas gunungan dan melemparkan buah yang didapat kepada temannya yang ada di bawah.

Situasi seperti ini tentu sangat berbahaya. Demi mendapatkan buah durian warga seolah mengabaikan keselamatannya. Bahkan tak sedikit di antara mereka yang jatuh dari atas gunungan.

Tak hanya gunungan buah durian yang tingginya mencapai delapan meter, gunungan buah durian yang berukuran kecil dan tingginya hanya dua meter juga tak luput dari serbuan warga.

Akibatnya, gunungan buah durian kecil inipun terguling dan membuat sebagian warga terjepit.

"Meski luka, kami senang mengikuti tradisi ini," ujar Heru, pengunjung asal Gresik, Sabtu (8/3/2014).

Berebut gunungan buah durian sendiri merupakan tradisi yang sudah rutin digelar warga di Kecamatan Wonosalam setiap satu tahun sekali.

Tradisi ini dimaksudkan sebagai bentuk syukur warga sekaligus promosi wisata atas panen buah durian di daerah mereka.

Baca juga:
Lubuk Nyarai, sepotong surga di Sumatera Barat
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6994 seconds (0.1#10.140)