Panglima TNI Pastikan Pemerintah Tak Akan Beli Pesawat Bekas

Senin, 19 Desember 2016 - 07:32 WIB
Panglima TNI Pastikan Pemerintah Tak Akan Beli Pesawat Bekas
Panglima TNI Pastikan Pemerintah Tak Akan Beli Pesawat Bekas
A A A
MALANG - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memastikan TNI tidak akan membeli pesawat terbang bekas. Hal tersebut ditegaskan Jenderal Gatot usai melepas 13 jenazah korban Hercules yang jatuh di Papua.

"Presiden sudah menjelaskan untuk selanjutnya, pesawat terbang tidak ada lagi kita membeli pesawat yang tidak baru. Semuanya harus baru," kata Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo di Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur, Senin (19/12/2016) dini hari.

Menurut dia, pernyataan Presiden Joko Widodo itu disampaikan pasca jatuhnya pesawat Hercules di Medan beberapa waktu lalu. "Presiden sudah menyatakan demikian, harus kita praktikkan," katanya.

Mengenai penambahan Hercules, Gatot Nurmantyo menegaskan dengan kondisi wilayah Indonesia, TNI AU masih membutuhkan banyak pesawat Hercules untuk mendukung kekuatan udara di wilayah Indonesia.

"Mengenai jenis pesawatnya nanti akan ada tim sendiri apa yang diperlukan," ujar Gatot.

Sekadar diketahui, pesawat Hercules yang jatuh di Wamena, Papua merupakan pesawat bekas dari Australia. Ada lima pesawat yang berasal dari Australia dan resmi menjadi milik TNI AU pada Februari 2016. Tiga pesawat ditempatkan di Skadron 32 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang, dan dua pesawat di Skadron 31 Jakarta.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5135 seconds (0.1#10.140)