Deddy Mizwar: Wajar Ada Aksi Lanjutan Minta Ahok Ditahan

BANDUNG - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menilai wajar adanya aksi lanjutan yang dilakukan kelompok muslim meminta agar Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ditahan.

Karena menurut dia, sejumlah pernyataan Ahok sudah menyinggung perasaan umat Islam. Pasalnya, selain dugaan penghinaan Alquran menurut dia, umatnya juga ikut dihina. Sehingga wajar jika umat atau kelompok muslim bereaksi dan meminta supaya Ahok ditahan.

"Karena makin lama, makin menyakiti umat Islam," kata Deddy, di Gedung Sate, Jalan Dipenogoro, Kota Bandung, Jumat (18/11/2016).

Sebagai umat muslim Deddy juga menyayangkan sikap dan pernyataan mantan Bupati Belitung Timur ini. Harusnya sebagai pejabat publik Ahok bisa lebih bijak sehingga tidak menyakiti perasaan pihak manapun.

Dia berharap negara mampu menyelasaikan masalah ini dengan baik. Jangan sampai kasus ini menjadi bola panas yang membuat publik semakin resah.

Sementara itu, ratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Pergerakan Islam (API) Jawa Barat menggelar aksi damai di depan Gedung Sate, Jalan Dipenogoro, Kota Bandung. Dalam aksinya mereka meminta agar Ahok ditahan.

"Pemerintah harus tegas, ini soal kehormatan bangsa bukan hanya Islam saja. Karena negara ini (dulu saat kemerdekaan) diperjuangkan oleh ulama dan santri. Maka dari itu kami meminta Ahok ditahan," kata koordinator aksi Asep Syaripudin.