Dua Prajurit Korban Hercules Langsung Dimakamkan di Semarang

SEMARANG - Jenazah para prajurit yang tewas dalam kecelakaan Pesawat Hercules C-130 TNI AU, tiba di Lanumad Ahmad Yani Semarang, Rabu (1/7/2015) sekira pukul 20.30 WIB. Jenazah dua prajurit asal Semarang langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

Kedua jenazah itu adalah Serka Luthfi, warga Perum Bukit Beringin Lestari Blok A, Gondoriyo,Ngaliyan Semarang. Dia dimakamkan langsung di TPU Beringin Ngaliyan.

Sementara, Serda Nofik Setio Budi, warga Desa Jatibarang RT 01/RW 01, Kedungpane, Semarang. Jenazahnya dimakamkan di TPU setempat.

Jenazah Serda Joko Purwanto dipulangkan ke rumah duka di Jalan Maroon Bandung RT 22/RW 10, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen.

Sementara, jenazah Kapten Sandy Permana yang ikut pesawat dari Bandara Halim Perdanakusumah itu langsung bertolak ke Malang, Jawa Timur.

Rencananya, Kamis (2/7/2015) diterbangkan lagi ke Semarang untuk dimakamkan di TMP Giri Tunggal Semarang.

"Itu permintaan kesatuan AU Malang, untuk diberikan penghormatan terakhir sebelum dibawa lagi ke Semarang untuk dimakamkan," kata Komandan Pus Penerbad Brigjen TNI Benny Susianto.

Di Lanumad A Yani itu ada lagi jenazah yang dibawa, yakni Serda Sri Febri Ramadhanu. Namun baru besok akan diterbangkan ke Kalimantan.

Rombongan pesawat itu juga membawa jenazah Lettu Heri Syahputra, namun dari Jakarta langsung diterbangkan ke Aceh, rumah duka.

Benny menyebut lima anggotanya itu terbang dari Halim Perdanakusuma tujuan Pontianak.
"Tujuannya, melakukan penjagaan perbatasan, menggantikan anggota lain. Rutenya memang ke Medan dulu, tidak langsung Pontianak," tandasnya.

PILIHAN:
Daftar Jenazah Korban Hercules yang Dibawa dari RS Adam Malik