Ratusan Nyai dan Ning di Jatim Dukung Ganjar Presiden 2024

Kamis, 12 Januari 2023 - 10:42 WIB
loading...
Ratusan Nyai dan Ning...
Relawan Hisnu menggandeng para nyai dan ning dari 38 kota/kabupaten se-Jawa Timur dalam kegiatan bertajuk Silaturrahmi dan Doa Bersama di Surabaya, Rabu (11/1/2023). Foto/Dok. SINDOnews
A A A
SURABAYA - Relawan Himpunan Santri Nusantara (Hisnu) menggandeng para nyai dan ning dari 38 kota/kabupaten se-Jawa Timur dalam kegiatan bertajuk Silaturrahmi dan Doa Bersama.

Kegiatan keagamaan tersebut dihelat di Premiere Ballroom Hotel Mercure Grand Mirama, Kota Surabaya, Rabu (11/1/2023). Dalam acara itu, 280 orang nyai dan ning sepakat bergabung ke wadah sukarelawan Nyai dan Ning Hisnu Jatim.

Pada kegiatan itu juga, masing-masing koordinator daerah Nyai dan Ning Hisnu Jatim turut dilantik. Nyai adalah sebutan untuk istri kiai, pemangku pondok pesantren yang memiliki keilmuan dan mengajar di sana. Sementara ning merupakan anak perempuan dari seorang kiai.

"Nyai dan ning ini punya kekuatan besar majelis pengajian, majelis di komunitasnya, dan jejaring pertemanan yang luar biasa. Sehingga itulah yang menjadi kekuatan besar, energi baru Hisnu dalam menggalang kekuatan," kata Koordinator Nasional Hisnu Gus Yusuf Hidayat.

Gus Yusuf berharap, lahirnya Nyai dan Ning Hisnu Jawa Timur ini dapat terus menjaring aspirasi masyarakat dalam menebar kebermanfaatan bagi sesama. Di sisi lain, nyai dan ning mampu berperan aktif dalam mengonsolidasikan Ganjar Presiden 2024.

"Harapan Hisnu adalah mampu melakukan gerakan-gerakan door to door ke masyarakat lebih luas lagi khususnya kepada para jamiah-jamiah," ujar Gus Yusuf.

Korwil Nyai dan Ning Hisnu Jatim, Nyai Nururrohmah Bardam menjelaskan nyai dan ning dapat menjadi garda terdepan untuk lebih menyosialisasikan pemimpin terbaik bagi Indonesia. "Kami yang sebagai notabene pengasuh pondok pesantren bu nyai, dan ning se-Jawa Timur ini, mempunyai harapan supaya santri kami, alumni kami, jamaah kami semuanya tidak memilih orang (pemimpin) secara sembarangan," kata Nyai Nur.

Menurut Nyai Nur, figur pemimpin yang diidam-idamkan para nyai dan ning antara lain dekat dengan santri, ulama, religius, kharismatik, tegas antikorupsi, nasionalis, dan merakyat.

Nyai Nur menegaskan, Ganjar Pranowo salah satu dari sederet tokoh pemimpin nasional yang sesuai dengan kriteria dan mampu memimpin Indonesia. Ganjar sebagai cucu mantu dari (Alm) KH. Hisyam Abdul Karim, tokoh ulama di Jawa Tengah itu selalu merespons aspirasi masyarakat.

"Beliau punya wawasan yang tidak gampang marah, tidak gampang menyalahkan orang sehingga membuat Indonesia ini nantinya menjadi negara yang lebih damai," ujarnya.
(poe)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2384 seconds (0.1#10.140)