Laga Persib VS Persija 3.500 Polisi Dikerahkan, Ini Langkah Tegas Jika Rusuh
loading...
A
A
A
BANDUNG - Polda Jabar membuat skenario pengamanan laga adu gengsi Persib Bandung vs Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung. Pertandingan akan digelar Rabu (11/1/2023) besok.
Karoops Polda Jabar, Kombes Pol Budi Wasono mengatakan, pihaknya terus mematangkan persiapan pengamanan mengingat pola pengamanan yang berbeda dalam laga kali ini.
Kombes Budi menjelaskan, Ring 1 atau Zona 1 merupakan tanggung jawab panitia pelaksana (panpel) pertandingan dengan dukungan steward di dalam stadion kurang lebih berjumlah 500 orang.
"Untuk keberadaan polisi ada di posisi Ring 2, tetapi begitu ada permasalahan di dalam dan ada permintaan dari steward kita baru bisa masuk ke dalam," jelas Kombes Budi usai memimpin Tactical Floor Game (TFG) pengamanan laga Persib vs Persija di Stadion GBLA, Selasa (10/1/2023).
Kombes Budi menerangkan, sesuai Peraturan Polisi (Perpol) Nomor 10 Tahun 2022, polisi akan melakukan pengamanan mulai Ring 2, 3 dan 4. Dengan demikian, tidak ada polisi yang berjaga di dalam area stadion.
Namun, polisi bisa saja masuk ke dalam stadion dengan sejumlah syarat. Apabila terjadi rusuh atau chaos, kata Kombes Budi, polisi tetap harus menunggu permintaan dari panpel atau steward.
"Ada situasi merah (baru bisa masuk stadion). Ada hijau, kuning, dan merah. Begitu kuning mereka sudah melaporkan pada kita untuk persiapan. Begitu situasi tidak bisa terkendalikan atau situasi merah, baru bisa masuk sesuai permintaan dari panpel," paparnya.
Dalam upaya mematangkan persiapan pengamanan, lanjut Kombes Budi, hari ini dilakukan gladi bersih atau TFG dengan harapan laga Persib kontra Persija bisa berlangsung aman dan kondusif.
"Mudah-mudahan dengan gladi yang kedua, pada kegiatan besok bisa kita maksimalkan dan bisa kita amankan dengan baik," katanya.
Lebih lanjut Kombes Budi mengatakan, laga Persib vs Persija ini hanya bisa disaksikan penonton yang memiliki tiket. Dengan demikian, hanya 26.000 penonton pemilik tiket yang diizinkan masuk ke stadion.
Sebelum berangkat ke stadion, penonton terlebih dahulu harus menukarkan e-voucher dengan tiket baru yang sudah disediakan panpel pertandingan. Tiket bisa ditukarkan di Sesko AD, PPI, Pusdikpom Cimahi, Yon Zipur dan Kodim 0618 BS.
"Kita sudah sepakati dengan panpel pertandingan, untuk yang tidak mempunyai tiket atau yang boleh masuk hanya yang punya tiket," tegasnya.
Selain itu, pihaknya sudah melakukan persiapan agar tidak ada penonton yang bisa membawa flare masuk ke area stadion mengingat kejadian serupa, masih sering terjadi selama gelaran Liga 1 2022/2023.
"Kita juga melakukan langkah-langkah antisipasi," tandas Kombes Budi.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo membenarkan bahwa konsep pengamanan kali ini memang sedikit berbeda dengan konsep pengamanan sebelumnya.
Pola pengamanan akan menerapkan Perpol Nomor 10 Tahun 2022 yang mengatur soal pengamanan pertandingan sepakbola.
"Zona 1 ini dilaksanakan otoritas kewenangan penuh oleh panpel, di mana di dalamnya sudah disebutkan ada SSO (Safety and Steward officer) yang akan mengatur terkait masalah pengamanan internal," kata Kombes Ibrahim.
Seperti diketahui, personel kepolisian yang diterjunkan dalam laga Persib melawan Persija sekitar 3.500 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 1.700 personel yang berasal dari Polrestabes Bandung, 1.300 personel Polda Jabar, dan 500 personel instansi samping.
Karoops Polda Jabar, Kombes Pol Budi Wasono mengatakan, pihaknya terus mematangkan persiapan pengamanan mengingat pola pengamanan yang berbeda dalam laga kali ini.
Kombes Budi menjelaskan, Ring 1 atau Zona 1 merupakan tanggung jawab panitia pelaksana (panpel) pertandingan dengan dukungan steward di dalam stadion kurang lebih berjumlah 500 orang.
"Untuk keberadaan polisi ada di posisi Ring 2, tetapi begitu ada permasalahan di dalam dan ada permintaan dari steward kita baru bisa masuk ke dalam," jelas Kombes Budi usai memimpin Tactical Floor Game (TFG) pengamanan laga Persib vs Persija di Stadion GBLA, Selasa (10/1/2023).
Kombes Budi menerangkan, sesuai Peraturan Polisi (Perpol) Nomor 10 Tahun 2022, polisi akan melakukan pengamanan mulai Ring 2, 3 dan 4. Dengan demikian, tidak ada polisi yang berjaga di dalam area stadion.
Namun, polisi bisa saja masuk ke dalam stadion dengan sejumlah syarat. Apabila terjadi rusuh atau chaos, kata Kombes Budi, polisi tetap harus menunggu permintaan dari panpel atau steward.
"Ada situasi merah (baru bisa masuk stadion). Ada hijau, kuning, dan merah. Begitu kuning mereka sudah melaporkan pada kita untuk persiapan. Begitu situasi tidak bisa terkendalikan atau situasi merah, baru bisa masuk sesuai permintaan dari panpel," paparnya.
Dalam upaya mematangkan persiapan pengamanan, lanjut Kombes Budi, hari ini dilakukan gladi bersih atau TFG dengan harapan laga Persib kontra Persija bisa berlangsung aman dan kondusif.
"Mudah-mudahan dengan gladi yang kedua, pada kegiatan besok bisa kita maksimalkan dan bisa kita amankan dengan baik," katanya.
Lebih lanjut Kombes Budi mengatakan, laga Persib vs Persija ini hanya bisa disaksikan penonton yang memiliki tiket. Dengan demikian, hanya 26.000 penonton pemilik tiket yang diizinkan masuk ke stadion.
Sebelum berangkat ke stadion, penonton terlebih dahulu harus menukarkan e-voucher dengan tiket baru yang sudah disediakan panpel pertandingan. Tiket bisa ditukarkan di Sesko AD, PPI, Pusdikpom Cimahi, Yon Zipur dan Kodim 0618 BS.
"Kita sudah sepakati dengan panpel pertandingan, untuk yang tidak mempunyai tiket atau yang boleh masuk hanya yang punya tiket," tegasnya.
Selain itu, pihaknya sudah melakukan persiapan agar tidak ada penonton yang bisa membawa flare masuk ke area stadion mengingat kejadian serupa, masih sering terjadi selama gelaran Liga 1 2022/2023.
"Kita juga melakukan langkah-langkah antisipasi," tandas Kombes Budi.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo membenarkan bahwa konsep pengamanan kali ini memang sedikit berbeda dengan konsep pengamanan sebelumnya.
Pola pengamanan akan menerapkan Perpol Nomor 10 Tahun 2022 yang mengatur soal pengamanan pertandingan sepakbola.
"Zona 1 ini dilaksanakan otoritas kewenangan penuh oleh panpel, di mana di dalamnya sudah disebutkan ada SSO (Safety and Steward officer) yang akan mengatur terkait masalah pengamanan internal," kata Kombes Ibrahim.
Seperti diketahui, personel kepolisian yang diterjunkan dalam laga Persib melawan Persija sekitar 3.500 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 1.700 personel yang berasal dari Polrestabes Bandung, 1.300 personel Polda Jabar, dan 500 personel instansi samping.
(shf)