Konflik Berakhir Damai, Gibran Dipersilakan Revitalisasi Keraton Surakarta

Rabu, 04 Januari 2023 - 17:27 WIB
loading...
Konflik Berakhir Damai, Gibran Dipersilakan Revitalisasi Keraton Surakarta
Dua kubu di Keraton Kasunanan Surakarta, atau Keraton Solo, sepakat untuk bersatu dan menyetujui dilaksanakannya revitalisasi keraton. Foto/MPI/R August
A A A
SOLO - Perseteruan dua kubu di Keraton Kasunanan Surakarta atau Keraton Solo, sepakat berdamai. Perdamaian dilakukan kubu Lembaga Dewan Adat (LDA), dan Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII, setelah makan siang bersama di Lodji Gandrung bersama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.



Dalam acara tersebut makan siang bersama di rumah dinas Wali Kota Solo tersebut, pihak Keraton Kasunanan Surakarta, dan Pemkot Solo, sempat membahas program revitalisasi kawasan Keraton Solo.



Prameswari Dalem GKR Paku Boewono mengungkapkan, bahwa Sinuhun Paku Buwono XIII, dan Ketua LDA, GKR Wandansari atau Gusti Moeng sudah bersatu. Tidak ada lagi masalah di antara mereka. Dia pun meminta Pemkot Solo, untuk segera merevitalisasi Keraton Solo karena Sinuhun telah memberikan izin.



"Sinuhun dan GKR Wandansari sampun nyawiji (Sudah bersatu). Mboten wonten punopo-punopo (Sudah tidak ada apa-apa lagi). Sinuhun menunggu Pemkot, untuk pembangunan keraton. Sumonggo dawuh Sinuhun pun wiwiti (Silahkan untuk dimulai kara Sinuhun)," ujarnya, Rabu (4/1/2023).

Sementara itu Ketua LDA, Gusti Moeng mengatakan, jika Gibran telah mempresentasikan program revitalisasi Keraton Solo. Menurutnya dalam proses revitalisasi, perlu adanya sinergi antar Pemkot Solo dan Keraton Solo.

Dia juga mengusulkan, adanya pembentukan tim kecil dalam waktu dekat guna menyiapkan keperluan revitalisasi. "Prioritas utama pastinya yang ada di depan keraton. Ikon yang paling utama adalah Panggung Songgo Buwuno. Dan itulah yang kami bicarakan hari ini," ujarnya.



Terpisah, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menuturkan, pihaknya masih menunggu perintah dari Sinuwun Paku Buwono XIII untuk langkah lanjutan."Kami nunggu dawuh Sinuwun, meski sebenarnya sudah jelas," katanya.

Namun demikian, Gibran menegaskan bahwa tim kecil guna menyiapkan proses revitalisasi Keraton Solo, segera dibentuk pasalnya anggaran untuk program tersebut sudah terkunci. "APBN sudah diketok, APBD dan CSR sudah dikunci. Nanti melibatkan semua keluarga besar dan Tim BPCB," tutupnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3912 seconds (0.1#10.140)