Jelang Nataru, Polda Jabar Kerahkan Personel Pantau Bahan Pokok di Pasar

Selasa, 20 Desember 2022 - 17:10 WIB
loading...
Jelang Nataru, Polda Jabar Kerahkan Personel Pantau Bahan Pokok di Pasar
Personel Satuan Samapta Polres Ciamis melakukan pemantauan bahan pokok di Pasar Manis Ciamis, Kabupaten Ciamis. 
A A A
BANDUNG - Menjelang perataan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 ( Nataru ), Polda Jawa Barat mengerahkan personelnya untuk memantau kebutuhan pokok di pasar-pasar tradisional dan modern.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, pemantauan dilakukan sebagai langkah antisipasi kenaikan harga kebutuhan pokok jelang Nataru.

Selain mengantisipasi kenaikan harga, kata Kombes Pol Ibrahim, pemantauan juga dilakukan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok baik di pasar tradisional maupun modern.

"Polisi akan memastikan ketersediaan pasokan aman dan jalur distribusi tidak terhambat, sehingga harga pangan terkendali," jelas Kombes Pol Ibrahim di Bandung, Selasa (20/12/2022).

Baca juga: Jelang Nataru 2023, Pemkot Bandung Bakal Siagakan Personel di Titik Keramaian

Upaya pemantauan bahan pokok tersebut salah satunya dilakukan oleh jajaran personel Satuan Samapta Polres Ciamis di Pasar Manis Ciamis, Kabupaten Ciamis.

Kapolres Ciamis, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro mengatakan, pemantauan harga bahan pokok ini untuk memastikan tidak ada kegiatan perdagangan yang melanggar hukum yang dilakukan oleh oknum pedagang.

Selain itu, upaya tersebut juga bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) akibat harga bahan pokok yang tidak stabil menjelang Nataru.

"Kami minta kepada masyarakat untuk tidak membeli atau berbelanja kebutuhan bahan pokok secara berlebihan agar konsumen lainnya juga dapat memilikinya. Sehingga, tidak terjadi kelangkaan dari kelakukan seorang oknum yang melakukan penimbunan," jelasnya.

"Hasil pemantauan di Pasar Manis Ciamis harga bahan pokok relatif stabil dan stok atau ketersediaannya aman selama Natal dan Tahun Baru 2023," ungkap AKBP Tony menambahkan.

Dia menambahkan, para personel yang diterjunkan juga menyampaikan imbauan kepada pedagang untuk mengingatkan konsumennya untuk membatasi penjualan.

"Itu bertujuan agar mengantisipasi adanya penimbunan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," katanya.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1588 seconds (0.1#10.140)