Kejam! KKB Sebar Video Pembunuhan Tukang Ojek di Pegunungan Bintang
loading...
A
A
A
JAYAPURA - Serangan brutal kembali dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), di Pegunungan Bintang. Dalam aksinya, mereka melakukan pembunuhan secara sadis terhadap warga sipil tukang ojek.
Serangan brutal itu terjadi di Kampung Manggabib, Distrik Oksebab, Pegunungan Bintang, pada 5 Desember 2022.
Yang mengenaskan, pihak KKB menyebar video kekejaman itu ke media sosial. Dalam video itu juga diketahui, serangan brutal tersebut dipimpin oleh KKB kelompok Nason Mimin.
Dalam videonya, tampak seorang warga sipil ditahan KKB dan mendapatkan kekerasan dengan senjata tajam. Mereka berdalih, pria yang dibunuh di dalam video yang beredar itu adalah aparat TNI Polri.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, korban tewas merupakan warga sipil bernama La Usu, La Ati, dan La Aman.
Menimpali video itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa mengatakan, kelompok KKB ini sengaja menyebar video sadis itu untuk menciptakan teror menakutkan di tengah masyarakat.
"Mereka sebenarnya menyasar warga sipil dan sengaja dilakukan melalui media sosial," katanya, Senin (12/12/2022).
Dilanjutkan dia, dalam video itu Jubir KKB Sebby Sambom kerap menyebut korbannya adalah aparat TNI Polri. Padahal, banyak korban pembunuhan KKB juga merupakan warga sipil.
Seperti diketahui, KKB kerap melakukan penyerangan terhadap kelompok sipil. Mereka melakukan pembunuhan dengan sadis dan menyebar teror kekerasan terhadap masyarakat.
Lihat Juga: Pilot Phillip Mehrtens Dibebaskan setelah 19 Bulan Ditawan KKB Papua, Ini Respons PM Selandia Baru
Serangan brutal itu terjadi di Kampung Manggabib, Distrik Oksebab, Pegunungan Bintang, pada 5 Desember 2022.
Yang mengenaskan, pihak KKB menyebar video kekejaman itu ke media sosial. Dalam video itu juga diketahui, serangan brutal tersebut dipimpin oleh KKB kelompok Nason Mimin.
Dalam videonya, tampak seorang warga sipil ditahan KKB dan mendapatkan kekerasan dengan senjata tajam. Mereka berdalih, pria yang dibunuh di dalam video yang beredar itu adalah aparat TNI Polri.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, korban tewas merupakan warga sipil bernama La Usu, La Ati, dan La Aman.
Menimpali video itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa mengatakan, kelompok KKB ini sengaja menyebar video sadis itu untuk menciptakan teror menakutkan di tengah masyarakat.
"Mereka sebenarnya menyasar warga sipil dan sengaja dilakukan melalui media sosial," katanya, Senin (12/12/2022).
Dilanjutkan dia, dalam video itu Jubir KKB Sebby Sambom kerap menyebut korbannya adalah aparat TNI Polri. Padahal, banyak korban pembunuhan KKB juga merupakan warga sipil.
Seperti diketahui, KKB kerap melakukan penyerangan terhadap kelompok sipil. Mereka melakukan pembunuhan dengan sadis dan menyebar teror kekerasan terhadap masyarakat.
Lihat Juga: Pilot Phillip Mehrtens Dibebaskan setelah 19 Bulan Ditawan KKB Papua, Ini Respons PM Selandia Baru
(san)