Cerita Penarik Becak Pengantar Tamu Kaesang-Erina, Ikhlas Tapi Tak Ditolak jika Ada yang Memberi
loading...
Sardi salah seorang tukang becak menceritakan pengalamannya menjadi satu dari ratusan penarik becak tamu tasyakuran Kaesang-Erina. Foto: MPI/Jonathan Simanjuntak
A
A
A
SOLO - Tasyakuran pernikahan Putra Bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang-Erina turut melibatkan penarik becak untuk mengantar tamu-tamu undangan ke Pura Mangkunegaran . Ratusan becak yang siap mengantar tamu itu dipersiapkan di kawasan Benteng Vastenburg.
Pantauan di lokasi, ratusan becak itu memarkirkan becaknya di sebelah Barat Benteng Vastenburg. Becak itu berjajar rapi menunggu giliran untuk mengantarkan tamu yang biasanya datang dan memarkirkan kendaraannya di Benteng Vastenburg.
Nantinya koordinator penarik becak akan mengatur masing-masing giliran bagi tamu yang akan diantar. Hingga Minggu (11/12/2022) tepatnya pukul 12.00 pun terlihat para tamu masih menggunakan fasilitas becak menuju Pura Mangkunegaran.
Salah satu penarik becak Sardi mengaku senang saat penarik becak dilibatkan dalam acara Tasyakuran ini. Pasalnya, jika dibandingkan dengan hari-hari biasa, Sardi mengaku lebih banyak menarik penumpang.
“Saya yang profesi harian menjadi tukang becak pada hari ini gembira sekali bahwa Pak Jokowi melibatkan kami, gembira sekali karena bapak-bapak ini (penarik becak) bisa bekerja dengan baik,” kata Sardi salah satu penarik becak, Minggu (11/12/2022).
Sardi mengaku, penarik becak tidak akan memungut biaya terhadap penumpang yang mengarah ke Pura Mangkunegaran. Meski demikian, jika penumpang ingin memberi pun akan diterimanya. “Seikhlasnya, tadi ada yang bayar Rp20 ribu kita terima,” ucap dia.
Penarik becak lainnya, Ardiono mengaku bahwa ratusan penarik becak ini sudah dikoordinasi oleh panitia. Sehingga, jumlah kompensasinya yang didapatkan akan dihitung berdasarkan data yang tersedia.
Pantauan di lokasi, ratusan becak itu memarkirkan becaknya di sebelah Barat Benteng Vastenburg. Becak itu berjajar rapi menunggu giliran untuk mengantarkan tamu yang biasanya datang dan memarkirkan kendaraannya di Benteng Vastenburg.
Nantinya koordinator penarik becak akan mengatur masing-masing giliran bagi tamu yang akan diantar. Hingga Minggu (11/12/2022) tepatnya pukul 12.00 pun terlihat para tamu masih menggunakan fasilitas becak menuju Pura Mangkunegaran.
Salah satu penarik becak Sardi mengaku senang saat penarik becak dilibatkan dalam acara Tasyakuran ini. Pasalnya, jika dibandingkan dengan hari-hari biasa, Sardi mengaku lebih banyak menarik penumpang.
“Saya yang profesi harian menjadi tukang becak pada hari ini gembira sekali bahwa Pak Jokowi melibatkan kami, gembira sekali karena bapak-bapak ini (penarik becak) bisa bekerja dengan baik,” kata Sardi salah satu penarik becak, Minggu (11/12/2022).
Sardi mengaku, penarik becak tidak akan memungut biaya terhadap penumpang yang mengarah ke Pura Mangkunegaran. Meski demikian, jika penumpang ingin memberi pun akan diterimanya. “Seikhlasnya, tadi ada yang bayar Rp20 ribu kita terima,” ucap dia.
Baca Juga
Penarik becak lainnya, Ardiono mengaku bahwa ratusan penarik becak ini sudah dikoordinasi oleh panitia. Sehingga, jumlah kompensasinya yang didapatkan akan dihitung berdasarkan data yang tersedia.
Explore More