Daftar Negara Ini Dilarang Masuk Wilayah Italia karena Virus Corona

Jum'at, 10 Juli 2020 - 09:00 WIB
loading...
Daftar Negara Ini Dilarang...
Lantaran ketakutan angka COVID-19 yang terus meningkat, Italia kini melarang masuk pendatang asal 13 negara ini. Foto : SINDOnews/Ilustrasi
A A A
ROMA - Lantaran ketakutan angka COVID-19 yang terus meningkat, Italia kini melarang masuk pendatang asal 13 negara ini. Daftar yang disusun oleh Kementerian Kesehatan Italia terdiri dari sejumlah negara, yakni:

Armenia, Bahrain, Bangladesh, Brasil, Bosnia dan Herzegovina, Chili, Kuwait, Makedonia Utara, Moldova, Oman, Panama, Peru dan Republik Dominika. Baca : Terpanas di Dunia, Suhu di Wilayah Saudi Ini Tembus 50 Derajat Celcius

"Larangan itu mempengaruhi siapa pun yang telah tinggal di atau bepergian melalui negara-negara ini dalam 14 hari terakhir," kata Menteri Kesehatan Italia Roberto Speranza dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Jumat (10/07/2020).

Wisatawan dari semua negara lain di luar Uni Eropa dan area pergerakan bebas Schengen dapat datang ke Italia tetapi harus mematuhi 14 hari karantina pada saat kedatangannya.

“Di seluruh dunia pandemi berada dalam fase paling akut. Kami tidak bisa menyia-nyiakan pengorbanan yang dilakukan orang Italia dalam beberapa bulan terakhir,” ujar Speranza. Baca Juga : Planet Labs Ungkap Gerak-gerik Korut yang Buat Senjata Nuklir

Italia adalah negara Eropa pertama yang terkena virus Corona setelah wabahnya pertama kali muncul pada 21 Februari.

Negara ini telah mencatat hampir 35.000 kematian tetapi jumlah kematian harian dan infeksi baru telah menyusut dari yang terlihat pada puncak epidemi pada akhir Maret lalu.

Pada hari Kamis, Badan Perlindungan Sipil Italia melaporkan 12 kematian selama 24 jam terakhir, turun dari 15 hari sebelumnya, sementara kasus baru meningkat menjadi 229 dari 193.
(sri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Rampok Bos Trading di...
Rampok Bos Trading di Bali, 2 Bule Inggris Didakwa 12 Tahun Penjara
Keren! 3 Pemain Muda...
Keren! 3 Pemain Muda Sulut Lolos Seleksi Berlatih di Akademi AC Milan
Perjuangan Nakes COVID-19,...
Perjuangan Nakes COVID-19, Dikhawatirkan Keluarga hingga Kehilangan Teman Dekat
3 PMI Asal Jatim Positif...
3 PMI Asal Jatim Positif Terinfeksi Virus Corona Varian Baru, 1 Sembuh
Sejumlah Pekerja Positif...
Sejumlah Pekerja Positif COVID-19, Diduga Terpapar dari Siswa PKL
Kasus COVID-19 Mulai...
Kasus COVID-19 Mulai Terkendali, Sleman Harap PTKM Tak Diperpanjang
Update Corona DIY, Positif...
Update Corona DIY, Positif Tambah 217 Kasus, Total Jadi 23403 Orang
Tanpa Gejala, Wakil...
Tanpa Gejala, Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi Terkonfirmasi COVID-19
Libur Panjang, Puncak...
Libur Panjang, Puncak Diserbu Wisatawan, Ridwan Kamil: Saya Khawatir
Rekomendasi
Israel Berencana Bongkar...
Israel Berencana Bongkar Kamp Pengungsi di Jenin dan Tulkarm Tepi Barat
Eks PM Inggris Tegaskan...
Eks PM Inggris Tegaskan Tidak Ada Alternatif NATO
Gervonta Davis Kalah...
Gervonta Davis Kalah Lawan Lamont Roach, Bob Arum: Tank Harus Serius di Tinju
Berita Terkini
Lalu Lintas Lancar,...
Lalu Lintas Lancar, One Way Lokal di GT Kalikangkung hingga Salatiga Ditutup
1 jam yang lalu
Viral Minta THR Rp165...
Viral Minta THR Rp165 Juta ke Perusahaan, Kades Klapanunggal Bogor Minta Maaf
1 jam yang lalu
Daftar 7 Jemaah di Berbagai...
Daftar 7 Jemaah di Berbagai Daerah yang Merayakan Idulfitri 1446 Hijriah Hari Ini
2 jam yang lalu
Gempa M5,4 Guncang Banda...
Gempa M5,4 Guncang Banda Aceh
3 jam yang lalu
Besok Lebaran, Stasiun...
Besok Lebaran, Stasiun Gambir Masih Ramai Pemudik
3 jam yang lalu
Makam Fatimah, Nisan...
Makam Fatimah, Nisan Tertua di Gresik Bertuliskan Ayat Kursi Jadi Bukti Penyebaran Islam di Jawa
4 jam yang lalu
Infografis
Ini Alasan Harvey Moeis...
Ini Alasan Harvey Moeis dan Sandra Dewi Masuk Daftar Penerima Bantuan BPJS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved