Wakil Ketua DPRD Jateng: Pemerintah Harus Beri Perhatian Serius pada Nelayan 

Selasa, 29 November 2022 - 17:44 WIB
loading...
Wakil Ketua DPRD Jateng:...
Wakil Ketua DPRD Sukirman menjadi keynote speaker dalam Focus Group Discussion (FGD) : Strategi Penggunaan Teknologi dan Digitalisasi pada Nelayan Penangkap Ikan di Jateng.(foto: sonidinata) 
A A A
SEMARANG - Wakil Ketua DPRD Jateng Sukirman menyoroti persoalan yang mendera nelayan yang tak kunjung usai. Padahal, kekayaan alam dan kelautan negara Indonesia sangat kaya.

Sukirman menjelaskan, berbagai persoalan yang terus mendera nelayan di antaranya masalah kemiskinan. Ditambah lagi, masalah pertataniagaan BBM khusus nelayan serta harga jual ikan yang tak sebanding dengan daya tangkap.

“Belum lagi saat musim baratan. Mereka bertahan harus dengan istilah gali lubang tutup lubang. Utang sana-sini. Ini persoalan mendasar,” ujarnya saat didaulat menjadi narasumber dalam Focus Group Discussion (FGD): Strategi Penggunaan Teknologi dan Digitalisasi pada Nelayan Penangkap Ikan di Jateng, yang di prakarsasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng di Grasia Hotel, Senin (28/11/2022).

Dia menambahkan, jumlah nelayan di Jateng mencapai 158 ribu yang tersebar di pesisir utara dan selatan. Kondisi yang dirasakan nelayan rata rata sama. Mulai dari kondisi cuaca dengan tidak ada panduan kapan harus melaut.

Belum lagi pada jenis kapal yang kecil, sehingga saat musim baratan tidak berani melaut. Selain itu masalah bahan bakar minyak (BBM) yang acap kali sulit didapat. Masalah reklamasi yang terkadang mempersempit ruang nelayan mencari ikan. Masalah lain, soal penjualan ikan.

“Pemerintah harus memberikan perhatian serius pada masalah nelayan, terutama terkait BBM. Harga BBM sering naik dua kali lipat sampai nelayan. Pemanfaatan teknologi menjadi PR bagi pemerintah supaya nelayan melek teknologi. Penguatan kapasitas nelayan juga menjadi pekerjaan serius bagi pemerintah,” tandasnya.

Sementara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Jateng Fendiawan Tiskiantoro menyebutkan, Pemprov Jateng tak tinggal diam dalam memperhatikan nasib nelayan. Belum lagi dengan akan diberlakukannya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sektor perikanan, dinilai masih memberatkan nelayan.

Guru Besar Fakultas Kelautan dan Perikanan Undip Prof Aristi Dian Purnama Fitri menjelaskan, saat ini teknologi digital menjadi keharusan termasuk yang harus dikuasi nelayan. Banyak keunggulan dari pengembangan tekologi di bidang kelautan sekarang ini. Dengan begitu nelayan bisa mengembangkan diri dalam penguasaan teknologi.

“Apakah kemudian pengembangan teknologi itu menjadi beban tersendiri bagi nelayan atau tidak. Pemerintah harus mempunyai program pengembangan kapasitas nelayan,” ucapnya. (Adv-Anf)
(ars)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Peduli Nelayan, Warga...
Peduli Nelayan, Warga Desa Nifasi Papua Dapat Rumah Baru
Nelayan Sampang Dilempar...
Nelayan Sampang Dilempar Bom Molotov saat Mencari Ikan di Perairan Bangkalan Madura
Nelayan Protes Penghentian...
Nelayan Protes Penghentian Pembongkaran Pagar Laut PT TRPN di Bekasi
Kerugian Nelayan Akibat...
Kerugian Nelayan Akibat Pagar Laut Tangerang Rp24 Miliar
462 Hektare Laut di...
462 Hektare Laut di Subang Telah Disertifikat, Nelayan Dicatut Namanya sebagai Pemilik
Perahu Nelayan Karawang...
Perahu Nelayan Karawang Terbalik: 1 Tewas, Satu Hilang
Tangkapan Nelayan di...
Tangkapan Nelayan di Soyo Jaya Menurun, Perusahaan Tambang Berikan Dana Kompensasi
2 Nelayan Linggo Sari...
2 Nelayan Linggo Sari Baganti Hilang usai Dihantam Badai
Penelitian Unpad: Kebijakan...
Penelitian Unpad: Kebijakan Benih Bening Lobster Untungkan Nelayan
Rekomendasi
Kepala IAEA: Iran Tidak...
Kepala IAEA: Iran Tidak Jauh dari Memiliki Bom Nuklir
Riwayat Pendidikan Putri...
Riwayat Pendidikan Putri Diana, Ibu Pangeran William dan Harry yang Dicintai Dunia
Tarif Impor AS Paksa...
Tarif Impor AS Paksa Industri Otomotif Hentikan Pengiriman
Berita Terkini
Profil Hercules Rosario...
Profil Hercules Rosario de Marshal, Eks Penguasa Tanah Abang Dukung Jokowi soal Polemik Ijazah Palsu
38 menit yang lalu
Turnamen Domino Terbesar...
Turnamen Domino Terbesar Sukses Digelar di Makassar, Diikuti Ribuan Peserta
58 menit yang lalu
Gempa M5,7 Guncang Tutuyan...
Gempa M5,7 Guncang Tutuyan Sulut
1 jam yang lalu
Momen Prabu Siliwangi...
Momen Prabu Siliwangi Adu Kesaktian dengan Siluman Rusa Siluman
1 jam yang lalu
Tragis! Ayah dan Anak...
Tragis! Ayah dan Anak Tewas Terjebak Kebakaran Ruko di Surabaya, 3 Orang Selamat Lompat dari Lantai 2
2 jam yang lalu
Kisah Sosok Misteri...
Kisah Sosok Misteri Raja Keliling yang Berani Menyerang Kerajaan Majapahit
3 jam yang lalu
Infografis
Orangtua Harus Waspada,...
Orangtua Harus Waspada, Ini Gejala Mycoplasma Pneumonia pada Anak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved