Pekan KHAS Kota Medan, Bobby Gratiskan Sertifikat Halal bagi UMKM
loading...
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat membuka Pekan Kuliner Halal, Aman dan Sehat (KHAS), di Jalan Masjid Raya Medan, Jumat (25/11/2022). (foto:Pemko Medan)
A
A
A
KOTA MEDAN - Kota Medan menjadi kota pertama yang memberikan gratis sertifikat halal bagi pelaku UMKM. Gebrakan ini diharapkan mendorong pelaku UMKM untuk mengurus sertifikat halal, khususnya usaha kuliner.
Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution saat membuka 'Pekan Kuliner Halal, Aman dan Sehat' (KHAS), di Jalan Masjid Raya Medan, kemarin. Event ini merupakan kolaborasi Pemko Medan bersama MUI dan Kemenag Kota Medan.
Untuk itu, menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut mendorong pelaku UMKM untuk mengurus sertifikat selama pekan KHAS hingga Minggu 27 November 2022.
![Pekan KHAS Kota Medan, Bobby Gratiskan Sertifikat Halal bagi UMKM]()
“Sertifikat halal ini menjadi bagian yang sulit dan sangat penting karena dilakukan pengujuan yang sangat ketat. Momentum pekan KHAS dapat dimanfaatkan pelaku UMKM kuliner untuk mengurus sertifikat halal,” kata suami Kahiyang Ayu.
Dijelaskan Bobby, label halal merupakan salah satu syarat bagi pelaku UMKM, apalagi untuk masuk e-Katalog Pemko Medan. “Pemko Medan sudah memberikan ruang seluas-luasnya bagi pelaku UMKM. Sebab, belanja makan dan minum di lingkungan Pemko Medan kami sudah menggunakan produk UMKM lokal," pungkas Bobby di hadapan unsur Forkopimda, ulama, pelaku UMKM dan masyarakat.
Selain sertifikat halal, Pemko Medan juga menghadirkan tenant Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP). Bagi pelaku usaha yang ingin mendaftarkan usaha dapat dilakukan langsung di lokasi acara.
Hingga kini, sambung Bobby, Pemkot Medan melakukan pendataan pelaku UMKM secara valid. Hal ini sangat penting, untuk memudahkan pemerintah jika kelak akan menyalurkan bantuan. “ Maka itu, kami hadirkan OPD terkait di sini supaya masyarakat bisa mendaftarkan usahanya secara gratis," katanya.
Sambung Bobby, Pekan KHAS diharapkan dapat mengobati rindu masyarakat terhadap Ramadhan Fair yang biasanya diadakan di tempat yang sama setiap bulan puasa tiba.
"Terpaan pandemi Covid-19 membuat kita untuk sementara waktu kemarin tidak mengadakan Ramadhan Fair. Mudahan-mudahan ini bisa mengobati rindu masyarakat dan insya Allah Ramadhan Fair bisa kita buka kembali di tahun depan, " ucapnya.
Pembukaan Pekan KHAS yang ditandai dengan pemukulan bedug. Selanjutnya Bobby Nasution bersama unsur forkopimda meninjau stand-stand UMKM. Bahkan, Bobby juga tampak membeli setiap produk yang ditawarkan padanya sebagai bentuk dukungan bagi pelaku UMKM Kota Medan agar berkembang dan naik kelas.
Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution saat membuka 'Pekan Kuliner Halal, Aman dan Sehat' (KHAS), di Jalan Masjid Raya Medan, kemarin. Event ini merupakan kolaborasi Pemko Medan bersama MUI dan Kemenag Kota Medan.
Untuk itu, menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut mendorong pelaku UMKM untuk mengurus sertifikat selama pekan KHAS hingga Minggu 27 November 2022.
“Sertifikat halal ini menjadi bagian yang sulit dan sangat penting karena dilakukan pengujuan yang sangat ketat. Momentum pekan KHAS dapat dimanfaatkan pelaku UMKM kuliner untuk mengurus sertifikat halal,” kata suami Kahiyang Ayu.
Dijelaskan Bobby, label halal merupakan salah satu syarat bagi pelaku UMKM, apalagi untuk masuk e-Katalog Pemko Medan. “Pemko Medan sudah memberikan ruang seluas-luasnya bagi pelaku UMKM. Sebab, belanja makan dan minum di lingkungan Pemko Medan kami sudah menggunakan produk UMKM lokal," pungkas Bobby di hadapan unsur Forkopimda, ulama, pelaku UMKM dan masyarakat.
Selain sertifikat halal, Pemko Medan juga menghadirkan tenant Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP). Bagi pelaku usaha yang ingin mendaftarkan usaha dapat dilakukan langsung di lokasi acara.
Hingga kini, sambung Bobby, Pemkot Medan melakukan pendataan pelaku UMKM secara valid. Hal ini sangat penting, untuk memudahkan pemerintah jika kelak akan menyalurkan bantuan. “ Maka itu, kami hadirkan OPD terkait di sini supaya masyarakat bisa mendaftarkan usahanya secara gratis," katanya.
Sambung Bobby, Pekan KHAS diharapkan dapat mengobati rindu masyarakat terhadap Ramadhan Fair yang biasanya diadakan di tempat yang sama setiap bulan puasa tiba.
"Terpaan pandemi Covid-19 membuat kita untuk sementara waktu kemarin tidak mengadakan Ramadhan Fair. Mudahan-mudahan ini bisa mengobati rindu masyarakat dan insya Allah Ramadhan Fair bisa kita buka kembali di tahun depan, " ucapnya.
Pembukaan Pekan KHAS yang ditandai dengan pemukulan bedug. Selanjutnya Bobby Nasution bersama unsur forkopimda meninjau stand-stand UMKM. Bahkan, Bobby juga tampak membeli setiap produk yang ditawarkan padanya sebagai bentuk dukungan bagi pelaku UMKM Kota Medan agar berkembang dan naik kelas.
(ars)
Lihat Juga :
