Berbeda dengan Tim Ahli, Gubernur Sumsel Justru Dukung Jembatan Ampera Dipasang Lift
loading...
A
A
A
PALEMBANG - Rencana pemasangan lift pada Jembatan Ampera terus menuai pro dan kontra di masyarakat. Jika sebelumnya Pemkot Palembang dan Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) menyatakan penolakan atas rencana tersebut, namun berbeda dengan sikap Gubernur Sumsel , Herman Deru.
Herman Deru menyatakan, bahwa dirinya mendukung rencana pemasangan lift tersebut, bahkan Deru ingin mencoba dan merasakan sensasi menunju puncak menara ikon Kota Palembang tersebut menggunakan lift.
"Saya justru akan mencoba lift di Jembatan Ampera," ujar Herman Deru, Kamis (17/11/2022).
Meski berbeda pendapat dengan TACB dan Pemkot Palembang, Deru menilai rencana pemasangan lift pada Jembatan Ampera akan menjadi daya tarik baru bagi bangunan ikonik tersebut
"Selama rencana konstruksinya masih memadai, ya silahkan saja untuk menjaga kesinambungan wisatawan," jelasnya.
Baca: Tuai Pro Kontra, Rencana Pemasangan Lift di Jembatan Ampera Disebut Menambah Beban.
Sementara itu, Ketua TACB Provinsi Sumsel yang juga Kepala Disbudpar Provinsi Sumsel, Aufa Syahrizal menilai, Jembatan Ampera merupakan bagian Cagar Budaya sehingga perlu penanganan yang berbeda.
"Ampera adalah salah satu cagar budaya. Saya rasa apabila akan dipasang lift atau mengubah konstruksi Jembatan Ampera, seyogyanya minta masukan dengan Tim Ahli Cagar Budaya (TACB)," jelasnya.
Herman Deru menyatakan, bahwa dirinya mendukung rencana pemasangan lift tersebut, bahkan Deru ingin mencoba dan merasakan sensasi menunju puncak menara ikon Kota Palembang tersebut menggunakan lift.
"Saya justru akan mencoba lift di Jembatan Ampera," ujar Herman Deru, Kamis (17/11/2022).
Meski berbeda pendapat dengan TACB dan Pemkot Palembang, Deru menilai rencana pemasangan lift pada Jembatan Ampera akan menjadi daya tarik baru bagi bangunan ikonik tersebut
"Selama rencana konstruksinya masih memadai, ya silahkan saja untuk menjaga kesinambungan wisatawan," jelasnya.
Baca: Tuai Pro Kontra, Rencana Pemasangan Lift di Jembatan Ampera Disebut Menambah Beban.
Sementara itu, Ketua TACB Provinsi Sumsel yang juga Kepala Disbudpar Provinsi Sumsel, Aufa Syahrizal menilai, Jembatan Ampera merupakan bagian Cagar Budaya sehingga perlu penanganan yang berbeda.
"Ampera adalah salah satu cagar budaya. Saya rasa apabila akan dipasang lift atau mengubah konstruksi Jembatan Ampera, seyogyanya minta masukan dengan Tim Ahli Cagar Budaya (TACB)," jelasnya.
(nag)