Kisah Tragis Roro Oyi Tewas Ditusuk karena Jadi Rebutan Ayah dan Anak Penguasa Mataram

Selasa, 08 November 2022 - 05:04 WIB
loading...
A A A
Mataram Berdarah

Tibalah waktu Amangkurat I datang ke Wira Reja untuk mengambil Rara Oyo. Betapa kagetnya saat dia tahu calon selir telah diambil Pangeran Pekik dan dinikahkan dengan Adipati Anom.

Amarah Amangkurat I meledak. Akibatnya, Ki Ngabehi Wira Reja dibuang ke Prana Raga bersama anak dan istrinya. Di sana pun mereka akhirnya dibunuh.

Amangkurat I lalu mendatangi Pangeran Pekik. Seluruh keluarganya berjumlah 40 orang dihabisi. Tidak hanya berhenti di situ. Murka itu belum selesai. Amangkurat I memanggil Adipati Anom dan memerintahkan untuk membunuh Rara Oyi dengan tangannya sendiri.

Jika tidak, dia tidak akan pernah dianggap anak. Adipati Anom sangat sakit hatinya mendengar perintah itu. Namun dia akhirnya membawa Rara Oyi. Putri cantik jelita itu lantas dipangkunya. Adipati Anom menusukkan keris hingga sang pujaan hati itu meninggal.

Setelah kematian Rara Oyi, Adipati Anom diusir ke Lipura. Harta kekayaan kadipaten habis dijarah dan rumah-rumah dibakar hingga jadi abu. Sejarah mencatat, perilaku Amangkurat I sangat jauh dari ayahnya, Sultan Agung.

Dia dikenal bengis, kerap menyiksa orang dan menebar maksiat. Berbeda dengan ayahnya yang gagah berani melawan kompeni, Amangkurat I justru berkomplot dengan VOC.

Adapun Adipati Anom setelah diampuni kesalahannya, kelak akan meneruskan takhta Kerajaan Mataram dan bergelar Amangkurat II. Dia semula bersekongkol dengan Trunojoyo dari Madura untuk mengambil kekuasaan dari ayahnya. Tapi kelak, dia giliran melawan Trunojoyo dengan balabantuan VOC.
(don)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2138 seconds (0.1#10.140)