Warga Lereng Gunung Bromo Doakan Prabowo Presiden 2024

PASURUAN - Doa dan dukungan dari kalangan masyarakat untuk Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto terus mengalir deras.

Ratusan masyarakat lereng Bromo di Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan yang terdiri dari elemen tokoh agama, tokoh masyarakat adat, kelompok petani dan peternak muda, menggelar doa bersama dan deklarasi Prabowo Subianto Presiden 2024, Minggu (2/10/2022).

Acara diawali dengan pembacaan doa bersama untuk keselamatan bangsa dan negara sekaligus diniatkan khusus untuk mendoakan Prabowo Subianto menjadi Presiden pada tahun 2024.

Baca juga: Warga Majapahit Deklarasi Dukung Prabowo, Dinilai Paling Pantas Jadi Presiden 2024

Badri Chusen, salah satu tokoh masyarakat Tutur, menuturkan ikhwal acara tersebut murni dari aspirasi bersama untuk bermunajat kepada Allah SWT mendoakan negeri ini agar selamat dari berbagai wabah, salah satunya wabah PMK yang beberapa waktu lalu menyerang ribuan hewan di wilayah lereng Bromo.

"Kami berharap bahwa Prabowo Subianto lah yang menjadi presiden selanjutnya, kami masyarakat pegunungan percaya dan yakin beliau sanggup memimpin negeri ini dengan ikhlas sepenuh hati," kata Badri.

Acara ditutup dengan deklarasi dan komitmen bersama ratusan masyarakat lereng Bromo untuk mendukung sepenuhnya Prabowo Subianto pada kontestasi pilpres 2024.

Jelang kontestasi pilpres 2024 elektabilitas Prabowo tak tergoyahkan di puncak. Hal ini terpotret dalam hasil survei yang dilakukan Lembaga Survei Jakarta (LSJ) pada bulan September 2022.

Direktur Riset LSJ, Fetra Ardianto menyampaikan, hasil survei LSJ kali ini kembali menegaskan bahwa Prabowo memiliki elektabilitas paling signifikan atau tertinggi dibanding tokoh-tokoh lain yang disebut bakal maju dalam kontestasi Pilpres 2024.

"Elektabilitas dari Prabowo belum tergoyahkan posisinya di puncak elektabilitas sejak lembaga-lembaga riset melakukan survei sejak 1,5 tahun lalu," kata Fetra dalam paparannya secara daring, Selasa (27/9/2022).

Dalam data survei yang dipaparkan, terlihat Menteri Pertahanan itu memperoleh elektabilitas sebesar 31,5 persen. Terpaut jauh di posisi kedua, elektabilitas Ganjar Pranowo sebesar 20,8 % . Disusul, Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 16,9 %