Terpukul Dapat Kabar Seniman Ludruk Cak Sapari Wafat, Aktor Bayu Skak Tunda Tour ke Madiun

MALANG - Kabar meninggalnya Cak Sapari seniman ludruk Jawa Timur, membuat aktor Bayu Skak terpukul. Apalagi dia memiliki kedekatan saat terlibat dalam pengambilan gambar sejak di film Yowis Ben .

Aktor bernama lengkap Bayu Moektito ini mengaku, menerima informasi meninggalnya Cak Sapari, Kamis pagi (15/9/2022). Saat itu ia menerima pesan singkat WhatsApp dari Kastini atau yang akrab disapa Tini, istri dari Cak Kartolo.

Kabar mengejutkan ini membuat Bayu Skak dan beberapa pemeran film Lara Ati yang rencananya menghadiri tour show ke Madiun menundanya.



"Kami dari pemain Lara Ati langsung berpikiran bahwa jadwal tour habis ini akan ke Madiun. Tapi langsung kami putar balik. Jadi nanti habis ini setelah dari Malang, ke Surabaya dulu, untuk menyempatkan hadir ke rumah beliau rumah duka," kata Bayu Skak ditemui usai bertemu penggemarnya di Malang, Kamis petang di salah satu mal di kawasan Dinoyo, Malang.



Dia pun menyempatkan mengajak penggemar film Lara Ati untuk mendoakan seniman ludruk Jawa Timur itu. Bahkan pria berusia 28 tahun ini mengapresiasi penonton yang turut bersama-sama mendoakan kepergian Cak Sapari.

“Terima kasih sekali terhadap semuanya yang sudah hadir di sini masyarakat Kota Malang yang sudah hadir ramai sekali, namun ketika berdoa semuanya juga langsung hening, dan juga menyampaikan doanya dengan sangat khusyuk sekali," tuturnya.



Pria kelahiran Malang ini berujar setelah tour show ke beberapa kota rencananya bakal bersilaturahmi ke rumah Cak Sapari. Tetapi takdir berkata lain, Cak Sapari menghembuskan napas di usia 74 tahun ini.

"Saya pun sebenarnya tadi juga sangatlah kaget, terpukul banget meninggal, padahal rencana mau nyempetin ke sana, ketika tournya selesai kami mau ke sana. Filmnya kami jadikan DVD atau apa terus kita nonton bareng," tukasnya.

Sebagai informasi, Cak Sapari seniman ludruk asal Surabaya yang begitu terkenal di Jawa Timur mengembuskan napas terakhirnya pada Kamis pagi (15/9/2022) pukul 04.30 WIB.



Usai dimandikan sekitar pukul 08.00 WIB, jenazah Cak Sapari langsung disholatkan di Masjid Nururrahmah Jalan Simo Mulyo Baru, dan selanjutnya dibawa di pemakaman umum Dukuh Kupang 15 sekitar pukul 09.45 WIB, untuk dikebumikan.

Semasa hidupnya Cak Sapari terkenal sebagai seniman ludruk bersama grup Kartolo Cs. Pria yang menutup umurnya di usia 74 tahun ini telah malang melintang di dunia ludruk, bahkan bersama Cak Kartolo ia juga bermain di film Yowis Ben.