Jago Merah Mengamuk di Pemukiman Padat, Belasan Rumah Ludes
loading...
Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk di Kota Samarinda, Kamis malam (1/9/2022). Akibatnya, belasan rumah ludes terbakar. Foto: iNewsTV/Maskaryadiansyah
A
A
A
SAMARINDA - Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk di Samarinda , Kalimantan Timur (Kaltim), Kamis malam (1/9/2022). Akibatnya belasan rumah ludes terbakar .
Pemukiman padat itu tepat di Jalan A.M Sangaji gang 17, Kelurahan Bandara, Samarinda. Puluhan mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan untuk memadamkan si jago merah.
Api baru bisa dijinakkan setelah dua jam lamanya. Api dengan cepat berkobar di salah satu rumah bangsalan gang 17 RT 11, Kelurahan Bandara, Kota Samarinda.
![Jago Merah Mengamuk di Pemukiman Padat, Belasan Rumah Ludes]()
Rata-rata rumah terbuat dari kayu ditambah angin cukup kencang menyebabkan api cepat merambat ke rumah lain.
Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi langsung memadamkan kobaran api, petugas kesulitan karena banyaknya warga yang menonton dan sulitnya mendapatkan air.
“Saya kaget mendengar teriakan warga ada api di salah satu rumah bangsalan cukup besar, dari awal tidak ada ledakan namun setelah api menjalar baru ada ledakan,” kata salah seorang warga gang 17, Samsul.
Beruntung api berhasil dipadamkan setelah menurunkan belasan unit mobil pemadam kebakaran.
![Jago Merah Mengamuk di Pemukiman Padat, Belasan Rumah Ludes]()
“Tidak ada korban jiwa saat peristiwa terjadi, namun belasan rumah ludes terbakar, ada belasan mobil pemadam kebarakan dikerahkan,” kata Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda, Makmur Santoso.
Sementara untuk asal api, polisi masih melakukan penyelidikan, namun dugaan sementara diperkirakan arus pendek listrik.
Pemukiman padat itu tepat di Jalan A.M Sangaji gang 17, Kelurahan Bandara, Samarinda. Puluhan mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan untuk memadamkan si jago merah.
Api baru bisa dijinakkan setelah dua jam lamanya. Api dengan cepat berkobar di salah satu rumah bangsalan gang 17 RT 11, Kelurahan Bandara, Kota Samarinda.
Rata-rata rumah terbuat dari kayu ditambah angin cukup kencang menyebabkan api cepat merambat ke rumah lain.
Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi langsung memadamkan kobaran api, petugas kesulitan karena banyaknya warga yang menonton dan sulitnya mendapatkan air.
“Saya kaget mendengar teriakan warga ada api di salah satu rumah bangsalan cukup besar, dari awal tidak ada ledakan namun setelah api menjalar baru ada ledakan,” kata salah seorang warga gang 17, Samsul.
Beruntung api berhasil dipadamkan setelah menurunkan belasan unit mobil pemadam kebakaran.
“Tidak ada korban jiwa saat peristiwa terjadi, namun belasan rumah ludes terbakar, ada belasan mobil pemadam kebarakan dikerahkan,” kata Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda, Makmur Santoso.
Sementara untuk asal api, polisi masih melakukan penyelidikan, namun dugaan sementara diperkirakan arus pendek listrik.
(nic)
Lihat Juga :
