Jembatan Gantung di Bengkulu Ambrol, 3 Warga dan 2 Unit Sepeda Motor Terjun ke Sungai
loading...
A
A
A
BENGKULU - Jembatan gantung penghubung antara Kelurahan Talang Benih, Kecamatan Curup dengan Desa Dusun Sawah, Kecamatan Curup Utara, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, ambrol.
Ambrolnya jembatan tersebut menyebabkan tiga warga Kabupaten Rejang Lebong, terjun ke dalam aliran sungai Musi, dan mengalami luka serius. Begitu juga dengan dua unit kendaraan sepeda motor milik korban pun ikut nyemplung ke dalam aliran sungai Musi di daerah itu.
Tiga korban itu atas nama Aris dan Inem, yang merupakan pasangan suami istri (Pasutri), dan Aldo salah satu pelajar SMK di Kabupaten Rejang Lebong.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bendana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong, Shalahudin mengatakan, dua korban pasutri yang terjatuh ke dalam aliran sungai di bawah jembatan gantung , sudah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Curup, Kabupaten Rejang Lebong. Kedua korban itu mengalami luka slcujup serius.
Sementara, satu orang korban berstatus pelajar, akan dirujuk ke RSUD Bengkulu. Sebab, korban mengalami patah rahang. "Mereka tidak tahu jika jembatan itu ambrol. Ada tiga korban. Mereka terjatuh dan masuk ke aliran sungai, ketiak ingin melintas di atas jembatan gantung,"kata Shalahudin, saat dikonfirmasi, Kamis (1/9/2022).
Selain itu, kata Shalahudin, dua unit kendaraan milik korban juga ikut terjatuh ke aliran Sungai Musi. Namun, saat ini dua unit sepeda motor milik korban sudah berhasil dievakuasi. "Sepeda motor korban sudah di evakuasi," pungkas Shalahudin.
Ambrolnya jembatan tersebut menyebabkan tiga warga Kabupaten Rejang Lebong, terjun ke dalam aliran sungai Musi, dan mengalami luka serius. Begitu juga dengan dua unit kendaraan sepeda motor milik korban pun ikut nyemplung ke dalam aliran sungai Musi di daerah itu.
Tiga korban itu atas nama Aris dan Inem, yang merupakan pasangan suami istri (Pasutri), dan Aldo salah satu pelajar SMK di Kabupaten Rejang Lebong.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bendana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong, Shalahudin mengatakan, dua korban pasutri yang terjatuh ke dalam aliran sungai di bawah jembatan gantung , sudah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Curup, Kabupaten Rejang Lebong. Kedua korban itu mengalami luka slcujup serius.
Sementara, satu orang korban berstatus pelajar, akan dirujuk ke RSUD Bengkulu. Sebab, korban mengalami patah rahang. "Mereka tidak tahu jika jembatan itu ambrol. Ada tiga korban. Mereka terjatuh dan masuk ke aliran sungai, ketiak ingin melintas di atas jembatan gantung,"kata Shalahudin, saat dikonfirmasi, Kamis (1/9/2022).
Selain itu, kata Shalahudin, dua unit kendaraan milik korban juga ikut terjatuh ke aliran Sungai Musi. Namun, saat ini dua unit sepeda motor milik korban sudah berhasil dievakuasi. "Sepeda motor korban sudah di evakuasi," pungkas Shalahudin.
(don)