Ustaz Hilmi Aminuddin Meninggal, Ketua DPW PKS Jabar: Kami Kehilangan Guru

Selasa, 30 Juni 2020 - 16:43 WIB
loading...
Ustaz Hilmi Aminuddin Meninggal, Ketua DPW PKS Jabar: Kami Kehilangan Guru
Ustaz Hilmi Aminuddin semasa hidup. Foto/PKS.id
A A A
BANDUNG - Keluarga besar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berduka. Mantan Ketua Majelis Syuro PKS Ustaz Hilmi Aminuddin meninggal dunia di Rumah Sakit Santosa, Kota Bandung, sekitar pukul 14.24 WIB, Selasa (30/6/2020).

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jabar Haru Suandaru mengatakan, bagi pribadi, almarhum Ustaz Hilmi adalah guru dan orang tua. (BACA JUGA: Rp26 M untuk Garda Depan Penanganan COVID-19 di Jabar )

Dengan meninggalnya Ustaz Hilmi, kata Suandaru, dirinya sangat kehilangan dan merasakan duka mendalam. "Bagi saya pribadi, almarhum merupakan guru, orang tua saya. Saya sangat kehilangan. Duka yang sangat mendalam. Beliau guru kami di PKS yang selama ini telah mengajarkan kebaikan," kata Haru.(BACA JUGA: Nakes Terdeteksi Positif COVID-19, RSGM Unpad Batal Buka Awal Juli )

Ditanya tentang kabar bahwa almarhum yang merupakan pendiri PKS tersebut terpapar virus Corona (COVID-19), Haru mengaku tidak tahu. "Saya belum tau. Itu kan keluarga yang tau. Saya baru taunya, beliau meninggal aja," ujar Haru. (BACA JUGA: AKB Diterapkan, Kota Bandung Kembali Diserbu Wisatawan Domestik )

Sementara itu, anggota DPRD Jabar dari Fraksi Partai PKS Abdul Hadi Wijaya juga membenarkan Ustaz Hilmi Aminuddin meninggal dunia.

"Iya, betul (Ustaz Hilmi Aminuddin meninggal dunia) sebagaimana yang beredar itu, 14.24 WIB di Rumah Sakit Santosa," kata Abdul Hadi kepada wartawan melalui sambungan telepon.

Informasi yang didapat Abdul, almarhum Ustaz Hilmi meninggal dunia akibat terinfeksi virus Corona (COVID-19). Karena itu, prosesi pemakaman pun akan dilakukan sesuai protokol kesehatan COVID-19.

"Kami dapat kalau beritanya terpapar COVID. Proses pemakamannya sekarang sedang diurus karena harus dengan prosedur kesehatan. Tapi saya belum tahu lokasi pemakaman almarhum," ujar dia.
(awd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2727 seconds (0.1#10.140)