Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Jambret Handphone, Pria Asal Medan Ini Nyaris Tewas Dihajar Masa
loading...
Lamhot Butar-butar (22), warga Medan Labuhan nyaris tewas dan babak belur saat kepergok warga menjambret handphone milik Resmi Restu Boru Purba (21). Foto/Ilustrasi
A
A
A
MEDAN - Nasib sial dialami seorang pria bernama Lamhot Butar-butar (22), warga Pajak Rambe, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan.
Pasalnya, pria tersebut nyaris tewas dan babak belur saat kepergok warga menjambret handphone milik Resmi Restu Boru Purba (21) warga Jalan K.L Yos Sudarso, Gang Madio, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Minggu (28/6).
Beruntung, personil Polsek Medan Labuhan turun ke lokasi kejadian guna mengamankan pelaku. (Baca juga: ASN dan Perawat Pemalsu Surat Hasil Rapid Test COVID-19 Diringkus )
Korban Resmi Restu mengatakan, pelaku mengintai korban ketika masih berada di atas angkot. Dirinya saat itu sedang naik angkot Morina 81 dengan tujuan Medan- Kota Bangun, sedangkan pelaku sudah berada di dalam angkot tersebut.
"Setelah sampai di tujuan, tepatnya di Jalan K.L Yos Sudarso Lingkungan III, Kilometer 10,8 Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, saya turun dari angkot. Kemudian pelaku juga turun dan merampas handphone saya," kata Resmi.
Spontan, dirinya langsung berteriak sembari mengejar pelaku. "Dengan spontan, saya berteriak sambil mengejar pelaku dan pelaku berhasil diamankan oleh warga sekitar," ujarnya.
Warga yang sempat kesal dengan aksi pelaku langsung memukuli wajah Lamhot. Setelah beberapa menit, polisi langsung datang ke tempat kejadian perkara untuk mengamankan pelaku tersebut.
Pasalnya, pria tersebut nyaris tewas dan babak belur saat kepergok warga menjambret handphone milik Resmi Restu Boru Purba (21) warga Jalan K.L Yos Sudarso, Gang Madio, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Minggu (28/6).
Beruntung, personil Polsek Medan Labuhan turun ke lokasi kejadian guna mengamankan pelaku. (Baca juga: ASN dan Perawat Pemalsu Surat Hasil Rapid Test COVID-19 Diringkus )
Korban Resmi Restu mengatakan, pelaku mengintai korban ketika masih berada di atas angkot. Dirinya saat itu sedang naik angkot Morina 81 dengan tujuan Medan- Kota Bangun, sedangkan pelaku sudah berada di dalam angkot tersebut.
"Setelah sampai di tujuan, tepatnya di Jalan K.L Yos Sudarso Lingkungan III, Kilometer 10,8 Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, saya turun dari angkot. Kemudian pelaku juga turun dan merampas handphone saya," kata Resmi.
Spontan, dirinya langsung berteriak sembari mengejar pelaku. "Dengan spontan, saya berteriak sambil mengejar pelaku dan pelaku berhasil diamankan oleh warga sekitar," ujarnya.
Warga yang sempat kesal dengan aksi pelaku langsung memukuli wajah Lamhot. Setelah beberapa menit, polisi langsung datang ke tempat kejadian perkara untuk mengamankan pelaku tersebut.
(mpw)
Explore More