Kapolda Jateng Cek TKP Kopda Muslimin Meninggal di Kendal
loading...
A
A
A
KENDAL - Perburuan tim gabungan TNI-Polri melacak jejak Kopda Muslimin menemukan titik akhir. Hal itu setelah anggota TNI dari Batalion Arhanud 15/DBY itu ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya di Desa Trompo, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada Kamis (28/7/2022).
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Selain itu Kapolda juga mengecek langsung proses olah TKP.
Luthfi menjelaskan bahwa Kopda Muslimin pulang ke Kendal pada pukul 05.30 WIB dan bertemu orang tuanya. Berdasar cerita orang tua, Kopda Muslimin sempat meminta maaf atas perbuatannya.
“Muslimin sempat meminta maaf. Orang tuanya lalu berkata agar menyerahkan diri,” katanya.
Tak berselang lama, kata dia, Kopda Muslimin ditemukan muntah muntah. Selanjutnya pada pukul 07.00 WIB meninggal dunia.
“Inafis Polda Jateng dan Polisi Militer sedang menyelidiki meninggalnya Kopda Muslimin," tambahnya.
Kapolda menambahkan bahwa di TKP tim gabungan mengumpulkan sejumlah barang bukti seperti bekas muntahan dan alat komunikasi.
Usai olah TKP, jenazah Kopda Muslimin langsung dibawa ke RS Bhayangkara Semarang untuk dilakukan autopsi.
Jenazah tiba di Semarang sekitar pukul 11.46 WIB dan langsung dibawa ke ruang autopsi dengan pengawalan ketat personel TNI-Polri.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Selain itu Kapolda juga mengecek langsung proses olah TKP.
Luthfi menjelaskan bahwa Kopda Muslimin pulang ke Kendal pada pukul 05.30 WIB dan bertemu orang tuanya. Berdasar cerita orang tua, Kopda Muslimin sempat meminta maaf atas perbuatannya.
“Muslimin sempat meminta maaf. Orang tuanya lalu berkata agar menyerahkan diri,” katanya.
Tak berselang lama, kata dia, Kopda Muslimin ditemukan muntah muntah. Selanjutnya pada pukul 07.00 WIB meninggal dunia.
“Inafis Polda Jateng dan Polisi Militer sedang menyelidiki meninggalnya Kopda Muslimin," tambahnya.
Kapolda menambahkan bahwa di TKP tim gabungan mengumpulkan sejumlah barang bukti seperti bekas muntahan dan alat komunikasi.
Usai olah TKP, jenazah Kopda Muslimin langsung dibawa ke RS Bhayangkara Semarang untuk dilakukan autopsi.
Jenazah tiba di Semarang sekitar pukul 11.46 WIB dan langsung dibawa ke ruang autopsi dengan pengawalan ketat personel TNI-Polri.
(shf)