Kritik Ridwan Kamil terhadap Baim Wong yang Ambil Alih Citayam Fashion Week

Senin, 25 Juli 2022 - 14:18 WIB
loading...
Kritik Ridwan Kamil terhadap Baim Wong yang Ambil Alih Citayam Fashion Week
Ridwan Kamil. Foto: Istimewa
A A A
BANDUNG - Keputusan artis Baim Wong yang mengambil alih Citayam Fashion Week dengan cara mendaftarkannya ke Kemenkumham menuai pro kontra dari berbagai kalangan.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil adalah salah satu yang bersuara tentang fenomena itu.

Lewat unggahannya di media sosial, Kang Emil menyampaikan, tidak semua hal bisa dilihat dari sisi komersil.



"Dear Baim Wong dkk, nasehat saya, tidak semua urusan di dunia ini harus selalu dilihat dari sisi komersial. Fenomena #CitayamFashionWeek itu adalah gerakan organik akar rumput yang tumbuh kembangnya harus natural dan organik pula," tulis dia, dikutip Senin (25/7/2022).

Keputusan untuk memformalkan fenomena itu, jelas dia, bisa berdampak terhadap hilangnya tujuan dari aksi.

"Sekalinya diformalkan dan dimewahkan, apalagi oleh orang luar, malah akan hilang tujuan dan maksudnya. Dan biasanya, gerakannya malah akan mati muda," jelas dia.

"Biarkan ini jadi cerita, bahwa fashion jalanan tetap adanya di jalanan. Bukan di Sarinah, bukan di podcast, bukan pula harus menginternasional. Biarkan tetap Slebew bukan Haute Couture," lanjut Kang Emil.



Dijelaskannya, tidak jarang sebuah gerakan hanya memerlukan uang. Sehingga, tidak perlu ada aturan yang formal.

"Ada kalanya mereka hanya butuh ruang ekspresi. Dan tidak perlu negara turut campur terlalu jauh. Tidak perlu pula individu-individu di luar komunitasnya ikut-ikutan mengatur-ngatur. Jikapun ingin diorganisasikan lebih baik, biarlah mereka sendiri yang mengurusnya melalui komunitasnya. Oleh mereka bukan anda," papar dia.

"Anda dan istri sudah hebat punya kerja2 luar biasa. Lanjutkan. Tapi bukan untuk inisiatif yang ini. Saran saya, pendaftaran HAKI ke Kemenkumham dicabut saja. Terima kasih jika bisa memahaminya. Hatur nuhun," tukasnya.
(san)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1303 seconds (0.1#10.140)