Retensi Warga Minang ke Faldo Maldini: Sudah Berbuat Apa untuk Sumbar?

Jum'at, 26 Juni 2020 - 09:57 WIB
loading...
Retensi Warga Minang...
Majunya politisi muda Faldo Maldini dalam kontestasi Pilgub Sumatera Barat menuai retensi masyarakat Minang. (Foto/Ilustrasi)
A A A
PADANG - Majunya politisi muda Faldo Maldini dalam kontestasi Pilgub Sumatera Barat menuai retensi masyarakat Minang.

Banyak yang mempertanyakan bahkan meragukan kemampuan dan rekam jejak Faldo Maldini di gelanggang politik.

Pengamat Politik Universitas Andalas (Unand) Dr. Asrinaldi mengatakan, kontestasi Pilkada bukan hanya sekedar ajang pencarian bintang berbakat yang hanya dengan modal sosial saja. Masyarakat akan melihat apa yang telah diperbuat dan baru menentukan pilihan. (BACA JUGA: Tangis Haru Sumiyati, Pulang Dari Papua Diantar Prajurit Kostrad)

"Faldo sendiri kontribusinya belum ada, hanya popularitas saja. Selain dari popularitas yang diandalkan, agak berat menurut saya. Di Sumbar popularitas saja tidak cukup" kata Asrinaldi saat dihubungi di Padang, Kamis (25/6/2020). "Kecuali ada hal yang telah dilakukan dalam setahun terakhir," imbuhnya.

Dia menyebutkan, dalam politik Sumatera Barat, pengalaman dan rekam jejak itu sangat penting. Kalau tidak memiliki keduanya akan menjadi omong kosong. Baik kinerja dan pengalaman belum dimiliki mantan Jubir Prabowo - Sandi di Pilpres tersebut.

"Di Sumbar masyarakat cukup rasional juga. Dia akan berfikir memilih orang ini. Apasih yang telah diperbuat untuk Sumatera Barat? Mungkin dia pernah jadi anggota DPR? jadi kepala daerah yang berbuat untuk daerahnya? yang berbuat untuk Sumbar," ucapnya.

Dosen Fisipol Unand ini menuturkan, salah besar jika Faldo Maldini menjadikan kontestasi Pilgub sebagai ajang test water. Masyarakat justru, disebut akan semakin retensi terhadap apa yang dilakukan Faldo Maldini.

"Karakter orang Minang, ada karakater di belakang sering 'ngerumpi', kecuali dia sudah berbuat banyak," ujarnya.

Sebelumnya Faldo sempat maju sebagai Calon Anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Barat namun gagal total. Kehadiran Faldo di kontestasi Pilgub menuai pertanyaan dan keraguan.

Dia menyarankan Faldo untuk berkarir dan berbuat dari lingkup terkecil terlebih dahulu. Faldo sebagai anak muda potensial bisa mengejar pengalaman seperti apa yang kandidat lainnya lakukan. (BACA JUGA: Asik Berduaan di Kamar Hotel, 2 Pasangan di Lombok Timur Terjaring Razia)

"Dia mesti berbuat dulu, tak usah terlalu tinggi dulu seperti Sumbar, main di kabupaten/kota dulu. Sumbar terlalu luas dipegangnya," tuturnya.

Jika dilihat dari kompetensi dan pengalaman, jelas Faldo Maldini kalah jauh dari nama-nama lain yang muncul. Ada bekas bupati, ada anggota DPR RI Mulyadi yang dinilai berhasil membuat kemajuan untuk Sumbar, kan jelas itu. Fauzi Bahar, Mahyeldi, Indra Catri sebagai Bupati Agam, Nasrul Abit sebagai Wagub.

"Semuanya bekas kepala daerah yang sudah berbuat dan orang bisa menilai sendiri. Sementara Faldo apa yang pernah dibuatnya?" pungkasnya.
(vit)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1657 seconds (0.1#10.140)