Perkelahian Maut Gemparkan Buleleng Bali, 2 Tewas dengan Luka Bacok di Kepala
loading...
A
A
A
BULELENG - Perkelahian maut terjadi di Banjar Dinas Kubu, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali. Dua orang tewas dalam kejadian itu.
Korban tewas adalah Ketut Fauzi dan Edi Salman. "Motifnya masih diselidiki," kata Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya, Selasa (5/7/2022).
Baca juga: Heboh Bule Cewek Jadi Gelandangan di Bali, Tinggal di Rumah Kosong dalam Kondisi Memprihatinkan
Dia menjelaskan, ada empat orang yang terlibat dalam perkelahian berdarah itu. Selain Fauzi dan Edi, ada dua orang lagi yakni Jakar dan Nu'ul yang kini diburu polisi.
Awalnya Edi, Jakar dan Nu,ul mendatangi rumah Fauzi Minggu (3/7/2022) sekitar pukul 23.00 Wita. Fauzi lalu keluar rumah menemui mereka sehingga terjadi perkelahian.
Siti Akrimah, istri Fauzi yang melihat perkelahian dari dalam rumah berteriak minta tolong warga. Saat warga tiba, Fauzi dan Edi sudah terkapar bersimbah darah di lantai depan rumah. Sedangkan Jakar dan Nu'ul melarikan diri.
Polisi yang tiba di lokasi kejadian mendapati kedua korban sudah tewas dalam jarak beberapa meter. Fauzi tewas dengan luka bacokan di kepala, tangan kiri, dada kanan dan punggung kanan.
Sedangkan Edi tewas dengan luka bacok di kepala belakang dan betis kaki kanan. Jasad kedua korban lalu dibawa ke RSUD Singaraja.
Di lokasi kejadian, polisi mengamankan barang bukti kelewang. "Perkembangan penyelidikan akan disampaikan," ujar Sumarjaya.
Korban tewas adalah Ketut Fauzi dan Edi Salman. "Motifnya masih diselidiki," kata Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya, Selasa (5/7/2022).
Baca juga: Heboh Bule Cewek Jadi Gelandangan di Bali, Tinggal di Rumah Kosong dalam Kondisi Memprihatinkan
Dia menjelaskan, ada empat orang yang terlibat dalam perkelahian berdarah itu. Selain Fauzi dan Edi, ada dua orang lagi yakni Jakar dan Nu'ul yang kini diburu polisi.
Awalnya Edi, Jakar dan Nu,ul mendatangi rumah Fauzi Minggu (3/7/2022) sekitar pukul 23.00 Wita. Fauzi lalu keluar rumah menemui mereka sehingga terjadi perkelahian.
Siti Akrimah, istri Fauzi yang melihat perkelahian dari dalam rumah berteriak minta tolong warga. Saat warga tiba, Fauzi dan Edi sudah terkapar bersimbah darah di lantai depan rumah. Sedangkan Jakar dan Nu'ul melarikan diri.
Polisi yang tiba di lokasi kejadian mendapati kedua korban sudah tewas dalam jarak beberapa meter. Fauzi tewas dengan luka bacokan di kepala, tangan kiri, dada kanan dan punggung kanan.
Sedangkan Edi tewas dengan luka bacok di kepala belakang dan betis kaki kanan. Jasad kedua korban lalu dibawa ke RSUD Singaraja.
Di lokasi kejadian, polisi mengamankan barang bukti kelewang. "Perkembangan penyelidikan akan disampaikan," ujar Sumarjaya.
(msd)