Hadiri Peresmian Smart Tourism di Malang, Sandiaga Uno Didoakan Terpilih Jadi Presiden

Rabu, 29 Juni 2022 - 17:26 WIB
loading...
Hadiri Peresmian Smart Tourism di Malang, Sandiaga Uno Didoakan Terpilih Jadi Presiden
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno didoakan terpilih menjadi Presiden di Pemilu 2024 saat mengunjungi Universitas Merdeka Malang (UNM), Rabu (29/6/2022). Foto/Ist
A A A
MALANG - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno didoakan agar terpilih menjadi Presiden di Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikan Rektor Universitas Merdeka Malang Prof Dr Anwar Sanusi SE, MSi dalam kegiatan Launching Smart Tourism & Hospitality Infrastucture di Universitas Merdeka Malang (UNM), Jawa Timur pada Rabu (29/6/2022).



"Akhirnya yang ditunggu-tunggu datang juga, waktu beberapa hari yang lalu kita melaksanakan kegiatan hampir sama di pariwisata, namun beliau ada kesibukan. Rupanya terpikirkan oleh beliau, sehingga bisa datang hari ini alhamdulilah. Semoga beliau tidak segan datang ke tempat ini," ujar Anwar Sanusi.

Ia kemudian melantunkan sebuah pantun sebagai berikut:

Sekali Mandi di Sungai Sihilang
Dinginnya Terasa di Tulang Belulang
Sekali Datang di Universitas Merdeka Malang
Ingin Rasanya Datang Berulang-ulang

"Jadi memang kita berharap pak Menteri ini datang berulang ke kita ini, karena pak Menteri ini pengusaha muda yang sangat sukses," kata Anwar Sanusi.

Pola ilmiah pokok Universitas Merdeka Malang kata dia adalah kemandirian dan kewirausahaan sejak 1964 berdiri.

"Makanya tidak berlebihan kalau pak Menteri datang kesini berulang-ulang seperti pantun tadi untuk menguatkan pola ilmiah kita memberikan keilmuan dalam kuliah umum," tambahnya.

Saat ini, Indonesia, kata Anwar Sanusi, ada pada industri generasi keempat yang dikuasai oleh internet. Apapun yang terjadi di belahan bumi manapun dapat diketahui di belahan bumi yang lainnya.



Namun, karena relasinya adalah mesin ke mesin, maka perkembangan teknologi ini menyebabkan kendala atau kelemahan. Pasalnya, peran sumber daya manusia jadi berkurang banyak pemecatan tenaga kerja.

Oleh karena itu, saat ini masyarakat Indonesia sudah mulai bergeser ke masyarakat 5.0 yang mengintegrasikan dan kolaborasi berbagai kemajuan digital untuk kepentingan sosial.

"Kita sebentar lagi akan berhadapan dengan industri 5.0, pemerintah harus tetap mengupayakan Ekosistem digital, Sumber Daya digital agar tidak menghilangkan kolaborasi atau jati diri manusia yang sesungguhnya. Di dunia penerbangan, hotel, tempat obyek wisata dengan adanya aplikasi dapat dipermudah," terang Anwar Sanusi.

Kemudian, Anwar Sanusi mendoakan Sandiaga Salahuddin Uno agar bisa terpilih menjadi Presiden RI dalam Pilpres 2024.

"Terakhir secara pribadi kita berdoa bersama, dan saya kira setuju semua, Presiden kita ini berakhir, mudah-mudahan pak Sandiaga Uno ini terpilih jadi Presiden," ucap Anwar Sanusi.

Ia mengaku tidak terlalu khawatir dengan pernyataan nya tersebut, karena hal tersebut merupakan sebuah doa.

"Gak apa-apa pak, diamini saja, kalau kita-kita ini yang mendoakan ini tidak ada resiko, karena kita orang kecil bukan orang besar. Semoga berkah, terima kasih," tutup Anwar Sanusi.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahuddin Uno mengucapkan terima kasih pihaknya sudah diundang ke kegiatan launching di Universitas Merdeka Malang.

Ia membuka kegiatan tersebut dengan sebuah pantun, berikut:

Makan Siang Menunya Ikan Bawal
Duduk Santai Di Alun-alun Kota
Teruslah Berinovasi Generasi Milenial
Jadilah Agen Perubahan untuk Negeri Tercinta

"Terima kasih doanya pak. Tadi saya sampai keselek dengarnya, karena itu beresiko di-reshuffle, tapi ya sudah kalau memang itu nasib, siap berjuang," kata Sandiaga Uno.

Ia menyebutkan di semua destinasi pariwisata memiliki standar keamanan, keselamatan, kenyamanan yang terintegrasi dengan protokol kesehatan.

Kota Malang, kata Sandiaga, merupakan kota bersejarah bagi dirinya karena orang tuanya tinggal di Malang.

Apabila berbicara tentang pariwisata, Sandiaga Uno mengungkapkan pariwisata Indonesia bertumbuh 3 persen sejak 2008-2019, kemudian ada pandemi Covid-19 di 2020.

"Total 320 juta perjalanan wisata di 2019. Tahun 2020 tahun sangat berat, karena pandemi Covid-19 melanda 13 sub sektor pariwisata dan 17 sub sektor ekonomi kreatif dan berdampak pada 34 juta masyarakat Indonesia (14 juta di sektor pariwisata dan 10 juta di ekonomi kreatif)," ungkap Sandiaga Uno.

Pandemi, kata Sandiaga Uno, membawa pelajaran berharga, membuat pariwisata mengalami transformasi shifting dari pariwisata berkualitas.

"Terjadi pergeseran sektor pariwisata ke depan dari jumlah kunjungan ke lama mereka tinggal, dan berapa banyak mereka berdampak pada ekonomi, UMKM, lapangan kerja lokal dan keberlanjutan lingkungan," jelas Sandiaga Uno.

Indonesia, kata Sandiaga Uno, akan konsisten mencanangkan pariwisata berkualitas, berkelanjutan dan mengintegrasikan unsur-unsur Pariwisata seperti saya tarik, infrastruktur, amenitas, tata kelola, governance, aktivitas event, jaminan keamanan.

"Tren terbaru di pariwisata bermunculan, dulu kita dimanjakan, ini sebagai koreksi. Kota wisata Batu dulu disebut kota wisata beton. Karena betonisasi daripada fasilitas pariwisata. Harus memikirkan cara lebih baik membangun pariwisata dengan keberlanjutan lingkungan," kata Sandiaga Uno.

Ia berharap agar di Universitas Merdeka Malang ini semua pihak bisa melakukan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi, sehingga sektor pariwisata seperti glamping, eco tourism, dan sport tourism dapat semakin berkembang di Malang maupun kota kota lainnya di seluruh Indonesia.

Indonesia, kata Sandiaga Uno, meningkat 12 tingkat dari Travel and Tourism Development Index dari posisi ke 44 meloncat ke 32 di dunia.

"Alhamdulillah kita bisa melewati Thailand, Vietnam, Malaysia, yang infrastruktur nya lebih ter-interkoneksi daripada kita. Karena kita melakukan shifting kepada pariwisata berkualitas berbasis kesehatan. Pengendali pandemi Covid-19 menjadi utama, sehingga CHSE menjadi trend baru di sektor pariwisata," tutur Sandiaga Uno.

Dunia memberikan pengakuan, Sandiaga Uno diundang ke sidang umum PBB untuk menceritakan bagaimana pariwisata kita bisa bangkit dan terbaik di Asean setelah Singapura. Ia menyebutkan kuncinya adalah desa wisata.

"Desa wisata Pujon Kidul yang tahun ini insya Allah kita akan ajukan sebagai desa wisata terbaik di dunia ke UNWTO. Yang punya kafe unggulan mewah (mepet sawah) dan desa wisata Sanankerto dengan keunggulan bambu," lanjutnya.

Indonesia bisa lompat 12 tingkat, karena semua pihak melakukan transformasi. Sandiaga Uno meminta semua pihak tidak berpuas. Pasalnya, ada tantangan indeks di sisi ICT (Information, Communications and Technology).

"Untuk itu saya menyambut baik Universitas Merdeka Malang memulai smart tourism dan infrastruktur hospitality yang akan menjadi wahana kita untuk meningkatkan daya saing ICT dan memotret perilaku konsumen ke arah baru industri pariwisata," kata Sandiaga Uno.

Trend digital tourism ia lakukan dengan digitalisasi, peningkatan infrastruktur bandwith, dan produk ekonomi kreatif dimasukkan dalam platform agar berjalan dengan efektif.

"Sehingga tahun 2023 akhir bisa membuat 30 juta UMKM kita on boarding untuk menciptakan 1,1 juta lapangan kerja tahun ini, dan di 2024 saat akhir tugas, kita bisa menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru," ungkap Sandiaga Uno.

Ia meyakini digital tourism akan menciptakan lapangan kerja baru berkualitas dengan semakin melek digital, mampu beradaptasi, dan mengikuti perkembangan teknologi masyarakat Indonesia.

"Anak muda sekarang ini kalau tidak ada sinyal di objek wisata pasti kesel sekali karena ingin diunggah saat itu juga. Gaya hidup masyarakat yang berkaitan internet of things dan dan digitalisasi kita harus sambut baik dan mampu beradaptasi," jelas Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno mengapresiasi peluncuran smart tourism dan infrastruktur hospitality yang dilaksanakan Universitas Merdeka Malang.

"Ini adalah cara pemangku kepentingan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif terus bergerak dan berupaya kita memberikan apresiasi. Karena perkembangan teknologi membuat sektor wisata harus bertransformasi dan bangkit," pungkas Sandiaga Uno.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1444 seconds (0.1#10.140)