Hujan 3 Jam Akibatkan Dua Kelurahan di Polman Dikepung Banjir
loading...
Banjir menggenangi pemukiman warga di Kabupaten Polewali Mandar, Minggu (12/6/2022). Akibat hujan deras yang mengguyur hampir 3 jam membuat puluhan rumah terendam. Foto: iNewsTV/Huzair Zainal
A
A
A
POLEWALI - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Polewali Mandar ( Polman ), Sulawesi Barat selama hampir 3 jam menyebabkan banjir mengepung dua kelurahan, Minggu petang (12/6/2022).
Akibatnya, aktivitas warga pun terganggu karena ratusan rumah berdampak banjir yang menggenangi pemukiman hingga mencapai setengah meter.
Kondisi banjir terparah berada di Jalan Gatot Subroto, di mana ratusan rumah di wilayah ini di kepung banjir. Hal itu diperparah akibat meluapnya sungai di sekitar lokasi.
Warga mengaku, banjir kali ini yang terparah dari sebelumnya, tak hanya merendam rumah, banjir juga menyebabkans sejumlah kendaraan warga tenggelam akibat tak sempat di evakuasi ke tempat aman.
Harjuddin korban banjir mengaku, banjir kali ini memang cukup parah dan membuat ratusan rumah warga sekitar berdampak.
“Buruknya drainase juga memperparah banjir apalagi saat hujan deras seperti saat ini. Luapan banjir bahkan hingga ke ruas jalan di Kota Polewali,” katanya.
Dari pantauan, bebebroa kendaraan pun terjebak dan macet saat menerobos banjir. “Bahkan, beberapa barang elektornik dan juga peralatan rumah tangga lainnya rusak,” tuturnya.
Dari data sementara BPBD Polewali Mandar, terdapat tiga kecamatan yang saat ini dilanda banjir.
Hingga Minggu malam (12/6/2022), hujan masih terus mengguyur warga pun diminta untuk lebih waspada.
Akibatnya, aktivitas warga pun terganggu karena ratusan rumah berdampak banjir yang menggenangi pemukiman hingga mencapai setengah meter.
Kondisi banjir terparah berada di Jalan Gatot Subroto, di mana ratusan rumah di wilayah ini di kepung banjir. Hal itu diperparah akibat meluapnya sungai di sekitar lokasi.
Warga mengaku, banjir kali ini yang terparah dari sebelumnya, tak hanya merendam rumah, banjir juga menyebabkans sejumlah kendaraan warga tenggelam akibat tak sempat di evakuasi ke tempat aman.
Harjuddin korban banjir mengaku, banjir kali ini memang cukup parah dan membuat ratusan rumah warga sekitar berdampak.
“Buruknya drainase juga memperparah banjir apalagi saat hujan deras seperti saat ini. Luapan banjir bahkan hingga ke ruas jalan di Kota Polewali,” katanya.
Dari pantauan, bebebroa kendaraan pun terjebak dan macet saat menerobos banjir. “Bahkan, beberapa barang elektornik dan juga peralatan rumah tangga lainnya rusak,” tuturnya.
Dari data sementara BPBD Polewali Mandar, terdapat tiga kecamatan yang saat ini dilanda banjir.
Hingga Minggu malam (12/6/2022), hujan masih terus mengguyur warga pun diminta untuk lebih waspada.
(nic)
Explore More