Pencarian 7 Nelayan Hilang di Selat Sunda Masih Nihil, Basarnas Kerahkan Tim Gabungan

Selasa, 23 Juni 2020 - 02:37 WIB
loading...
Pencarian 7 Nelayan...
Tim gabungan Basarnas Lampung dan Banten masih melakukan pencarian terhadap korban tenggelamnya kapal nelayan KM Puspita Jaya di perairan Selat Sunda. Foto/ist
A A A
LAMPUNG - Tim gabungan Basarnas Lampung dan Banten masih melakukan pencarian terhadap korban tenggelamnya kapal nelayan KM Puspita Jaya di perairan Selat Sunda pada Kamis 18 Juni 2020 lalu. Upaya pencarian tujuh dari total 16 orang penumpang yang hilang sampai saat ini belum membuahkan hasil.

Saat ini tim Basarnas Lampung terus berkoordinasi dengan Basarnas Banten dalam melakukan upaya pencarian korban. Basarnas Lampung bertugas melakukan penyisiran ke wilayah perairan laut sekitar kota Agung – Pulau Tabuan – Pulau Belimbing.

Kepala Kantor SAR Lampung Jumaril mengatakan, pencarian korban tenggelam yang hilang hilang akan dilakukan sampai sepekan pasca peristiwa tersebut. (Baca juga: Dipicu Cemburu, 2 Kelompok Pemuda di Wajo Tawuran Tengah Malam )

“Samapi hari ini pencarian tim SAR gabungan hari ini masih nihil atau belum membuahkan hasil, tapi berdasarkan standar prosedur basarnas, pencarian akan terus di lakukan sampai tujuh hari pasca kejadian,” kata Jumaril, Senin (22/6).

Sejauh ini, korban yang berhasil dievakuasi dan dinyatakan selamat sebanyak sembilan orang dan masih ada tujuh orang penumpang yang masih dalam pencarian. (Baca juga: Jembatan Putus Diterjang Bandang, Akses 2 Desa di Gorontalo Terisolir )

Untuk data korban yang berhasil dievakuasi adalah nahkoda kapal Durja (31), Sanan (35), Dede Juri (24), Aji Alamsyah (21), Ashan Ako (21), Udi (42), Wawan (25), dan Acuy (25).

Sementara, korban hilang adalah Jamal (25), Sancan (35), Rasmin (30), Suri (50), Boler (30), Tastirah (50), dan Joni (30).

Di ketahui mereka keseharianya berprofesi sebagai nelayan kapal. Mereka dihantam ombak hingga terbalik sekitar pukul 18.30 WIB. Nelayan yang selamat itu berupaya keras berenang ke Pulau Panaitan dan telah dievakuasi ke Pelabuhan Merak.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1445 seconds (0.1#10.140)