PPDB, SMPN 27 Semarang Ajak Orang Tua Siswa Pendaftar Jaga Integritas
loading...
A
A
A
SEMARANG - Kepala sekolah di Kota Semarang merespon positif instruksi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang meminta pihak sekolah agar memperketat pengawasan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Kepala Sekolah SMP Negeri 27, Umar menegaskan bahwa pihaknya selalu mengedepankan integritas dalam pelaksanaan PPDB. Itu terbukti pada hari pertama PPDB tahun ajaran 2020/2021 di SMPN 27 tak menemui kendala berarti, tahapan proses pendaftaran berjalan lancar dan tertib. (Baca: Bupati Apresiasi Gerak Cepat Polisi Tangani Penyerangan Wakapolres Karanganyar)
“Saya menghimbau kepada setiap orang tua pendaftar untuk mengedepankan integritas. Integritas ini bisa kita lihat dari data-data yang dituangkan dalam data-data di pendaftaran. Semakin dia jujur, dia semakin nyaman sampai nanti daftar ulang. Tidak ada perasaan kekhawatiran,” tegas Umar saat ditemui SINDOnews, Senin (22/6/2020).
“Sehingga hemat saya agar orang tua calon siswa itu isilah formulir yang ada dengan data yang valid dan benar. Dan ini juga akan meringankan beban para pihak, baik orang tua maupun sekolah daripada nanti dibelakangnya ada masalah-masalah baru yang tidak menyenangkan bagi keduanya, sekolah maupun orang tua anak,” jelasnya.
Sisi lain, kata dia, adanya pendaftaran online sangat membantu pihak sekolah karena bisa menghindari kerumunan. “Meski begitu kita tetap kedepankan protokol kesehatan, cuci tangan , pengecekan suhu badan kepada setiap tamu, kemudian penataan tempat berjarak 1 hingga 2 meter dan menyediakan hand sanitizer,” ujar mantan Kepala Sekolah SMPN 24 dan 38 Semarang ini. (Baca: Usulan Kenaikan Insentif Tenaga Medis Sulit Direalisasikan)
Sementara itu, hingga pukul 13.55 WIB hari ini, total sebanyak 1.818 siswa telah mendaftarkan diri di SMPN 27 Semarang. Jumlah tersebut terbagi dalam pilihan pertama sebanyak 291 pendaftar, pilihan 2 (387), pilihan 3 (704) dan pilihan 4 (436 ). Untuk kuota di SMPN 27 Semarang tahun ajaran 2020/2021 sebanyak 256 siswa.
Kepala Sekolah SMP Negeri 27, Umar menegaskan bahwa pihaknya selalu mengedepankan integritas dalam pelaksanaan PPDB. Itu terbukti pada hari pertama PPDB tahun ajaran 2020/2021 di SMPN 27 tak menemui kendala berarti, tahapan proses pendaftaran berjalan lancar dan tertib. (Baca: Bupati Apresiasi Gerak Cepat Polisi Tangani Penyerangan Wakapolres Karanganyar)
“Saya menghimbau kepada setiap orang tua pendaftar untuk mengedepankan integritas. Integritas ini bisa kita lihat dari data-data yang dituangkan dalam data-data di pendaftaran. Semakin dia jujur, dia semakin nyaman sampai nanti daftar ulang. Tidak ada perasaan kekhawatiran,” tegas Umar saat ditemui SINDOnews, Senin (22/6/2020).
“Sehingga hemat saya agar orang tua calon siswa itu isilah formulir yang ada dengan data yang valid dan benar. Dan ini juga akan meringankan beban para pihak, baik orang tua maupun sekolah daripada nanti dibelakangnya ada masalah-masalah baru yang tidak menyenangkan bagi keduanya, sekolah maupun orang tua anak,” jelasnya.
Sisi lain, kata dia, adanya pendaftaran online sangat membantu pihak sekolah karena bisa menghindari kerumunan. “Meski begitu kita tetap kedepankan protokol kesehatan, cuci tangan , pengecekan suhu badan kepada setiap tamu, kemudian penataan tempat berjarak 1 hingga 2 meter dan menyediakan hand sanitizer,” ujar mantan Kepala Sekolah SMPN 24 dan 38 Semarang ini. (Baca: Usulan Kenaikan Insentif Tenaga Medis Sulit Direalisasikan)
Sementara itu, hingga pukul 13.55 WIB hari ini, total sebanyak 1.818 siswa telah mendaftarkan diri di SMPN 27 Semarang. Jumlah tersebut terbagi dalam pilihan pertama sebanyak 291 pendaftar, pilihan 2 (387), pilihan 3 (704) dan pilihan 4 (436 ). Untuk kuota di SMPN 27 Semarang tahun ajaran 2020/2021 sebanyak 256 siswa.
(don)