Berlangsung Haru, Jenazah Lily Wahid Disalatkan Ratusan Warga Jombang

JOMBANG - Lily Khodijah Wahid, adik kandung Gus Dur dimakamkan di Kompleks Pemakaman Keluarga di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Sejumlah tokoh, pejabat dari Pemprov Jatim maupun Pemkab Jombang hadir mengikuti proses pemakaman itu.

Setelah menempu perjalanan selama 10 jam dari Jakarta, jenazah Lily Wahid akhirnya sampai pukul 16.00 WIB. Setibanya di pondok, jenazah di istirahatkan terlebih dahulu di Ndalem Kasepuhan.



Dari Ndalem Kasepuhan, jenazah dibawa ke masjid pesantren untuk disalatkan. Proses salat jenazah diikuti oleh ratusan warga. Salat jenazah dipimpin oleh pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz.

Usai disalatkan, jenazah dibawa ke pemakaman keluarga untuk dimakamkan. Dari makam Gus Dur dan KH Hasyim Asyari, makam Lily berada di sebelah selatan.

Di antara yang hadir mengikuti pemakaman itu, tampak Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansah, Bupati Jombang Munjidah Wahab, mantan Menteri Pendidikan M Nuh, dan dai kondang Gus Muwafiq, serta pimpinan PWNU Jawa Timur.



M Nuh, mantan Menteri Pendidikan mengatakan, Lily Wahid merupakan sosok yang cinta dan peduli terhadap bangsanya. Itu sebabnya, meski telah berusia lanjut, Lily Wahid tetap aktif memberi kritik membangun.

Hal senada juga diungkapkan KH Abdussalam, Wakil Ketua PWNU Jatim yang juga masih keluarga dari Pondok Pesantren Denanyar Jombang.

Menurutnya, Lily Wahid adalah sosok wanita pemberani. Pihaknya pun mengaku sangat kehilangan sosok Lily Wahid.