Heboh! Pedagang Pecel Lele Lamongan Sebar Uang Jutaan Rupiah dari Atap Masjid
loading...

Warga berebut uang tunai jutaan rupiah yang disebar perantau pedagang pecel lele dari atap masjid di Buguharjo, Pucuk, Lamongan, Jawa Timur. Foto/iNews TV/Abdul Wakhid
A
A
A
LAMONGAN - Persatuan Perantau Warga Bugoharjo Se-Nusantara (PPWB) di Lamongan, Jawa Timur memiliki tradisi unik saat mudik pulang kampung dengan membagi-bagikan rejeki berupa uang tunai.
Mereka yang kebanyakan berprofesi sebagai pedagang pecel lele dan sea food ini menggelar kegiatan bagi-bagi uang yang dilakukan dengan menebarkannya dari bangunan yang tinggi.
Bagi warga Buguharjo, Pucuk, Lamongan yang merantau, acara pulang ke kampung halaman atau mudik tidak hanya untuk bertemu keluarga.
Namun bagi mereka, mudik adalah berbagi rejeki hasil merantau dengan warga yang tinggal di kampung halaman.
![Heboh! Pedagang Pecel Lele Lamongan Sebar Uang Jutaan Rupiah dari Atap Masjid]()
Tradisi yang tetap dilestarikan hingga kini adalah urik-udikan yang merupakan berbagi uang dengan cara menebarkannya dari tempat yang tinggi.
Menebarkan uang merupakan tradisi nenek moyang. Dulu uang yang ditebar hanya uang koin dan ditebarkan saat warga baru saja membeli sapi atau sepeda motor baru.

Mereka yang kebanyakan berprofesi sebagai pedagang pecel lele dan sea food ini menggelar kegiatan bagi-bagi uang yang dilakukan dengan menebarkannya dari bangunan yang tinggi.
Bagi warga Buguharjo, Pucuk, Lamongan yang merantau, acara pulang ke kampung halaman atau mudik tidak hanya untuk bertemu keluarga.
Namun bagi mereka, mudik adalah berbagi rejeki hasil merantau dengan warga yang tinggal di kampung halaman.

Tradisi yang tetap dilestarikan hingga kini adalah urik-udikan yang merupakan berbagi uang dengan cara menebarkannya dari tempat yang tinggi.
Menebarkan uang merupakan tradisi nenek moyang. Dulu uang yang ditebar hanya uang koin dan ditebarkan saat warga baru saja membeli sapi atau sepeda motor baru.